"Harley Davidson memang mempunyai motor listrik tetapi itu merupakan bagian terpisah. Mereka membuat itu sebagai brand tersendiri yaitu Livewire. Saat ini memang Livewire masih hanya untuk di pasar domestik di Amerika," kata Marketing & Sales Director PT JLM Auto Indonesia Irvino Ewardly di Jakarta, Senin (3/4).
Baca juga: Peluncuran motor elektrik LiveWire S2 Del Mar harus ditunda
Irvino mengungkapkan bahwa pihak Harley Davidson Motor Company berencana ingin memasarkan produk-produk Livewire tersebut hingga ke seluruh dunia.
"Ada wacana menjual produk-produk Livewire ke seluruh dunia, namun kita masih belum tahu kapan dan bagaimana,” jelasnya.
Irvino menjelaskan pihaknya melihat potensi amat besar dari perkembangan kendaraan listrik di Indonesia yang selama ini masih didominasi oleh kendaraan roda empat.
“Motor listrik tentu ke depannya akan seperti mobil listrik ya, arahnya pasti ke sana,” terangnya.
Lebih lanjut Irvino mengatakan tidak menutup kemungkinan para penggemar seri Harley Davidson melihat ada sesuatu yang hilang dari motor listrik dibandingkan motor konvensional. Apalagi produk Harley Davidson dikenal memiliki mesin, suara, dan getaran yang amat khas. Meski begitu, kata Irvino, Livewire pasti menjadi pilihan penggemar Harley Davidson untuk mempunyai motor listrik.
“Mungkin penggemar Harley melihat ada soul yang kurang atau hilang di motor listrik. Tetapi, penggemar fanatik produk-produk Harley Davidson selama ini tetap memiliki minat terhadap seri Liverwire sebagai motor yang layak dikoleksi, bukan sebagai motor pengganti. Lebih ke kendaraan yang ‘just to have it’,” katanya.
Baca juga: Perluas pangsa pasar, PT JLM Auto tambah diler Harley Davidson Jakarta
Baca juga: PT JLM Auto Indonesia optimistis kembangkan bisnis ke ranah roda dua
Baca juga: Motor besar ramai dijual di platform jual beli online
Pewarta: Ahmad Faishal Adnan
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023