Seperti biasanya, dalam kampanye keselamatan ban yang dilangsungkan 9-13 Juni 2015 itu Bridgestone Indonesia mengkampanyekan bagaimana pemakaian dan perawatan ban yang tepat bisa meningkatkan keselamatan berkendara.
"Kami sangat bangga Kampanye Tire Safety telah diselenggarakan selama tujuh tahun berturut-turut di Indonesia. Dan selanjutnya kami sedang menatap penyelenggaraan satu dasawarsa yang pertama," kata Presdir Bridgestone Indonesia Yoshikazu Shida di lokasi acara, Jumat.
Pada kampanye Tire Safety 2015, Bridgestone mengangkat tema "Ban Terawat, Anda Selamat", yang membawa pesan bahwa perawatan dan tekanan angin yang benar pada ban bisa memberikan perjalanan berkendara bebas masalah sekaligus meningkatkan keselamatan.
Kampanye tersebut bertujuan mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas di Indonesia, sekaligus menginformasikan betapa pentingnya peranan ban untuk keselamatan berkendara dan mengedukasi pengendara agar selalu merawat ban kendaraannya dengan baik dan benar.
Kampanye Tire Safety tahunan itu sekarang merupakan yang ketujuh dengan jumlah pengunjung setiap tahunnya terus meningkat.
Selama kurun waktu lima tahun pertama Bridgestone Tire Safety terjadi peningkatan pengunjung hampir 100 persen dari total 1.752 pada 2009 menjadi 3.393 pengunjung pada 2013.
Sementara pada 2014 terjadi penurunan pengunjung yang dipicu kebijakan pemerintah melarang penjualan bahan bakar minyak bersubsidi di sepanjang jalan tol.
Tahun ini permerintah kembali memberlakukan penjualan BBM bersubsidi di sepanjang jalan tol sehingga Bidgestone Indonesia yakin akan banyak pengunjung dan pengemudi mendatangi stasiun Tire Safety.
Dalam kegiatan Tire Safety ini para ahli ban dari Bridgestone akan mengecek kondisi seluruh ban kendaraan pengunjung sekaligus menyebarkan informasi penting bagaimana merawat ban untuk optimalisasi performa dan keselamatan berkendara.
Kemudian juga melatih pengemudi untuk bagaimana mengecek kembangan ban untuk menghindari bahaya akan berkendara di atas ban yang sudah aus atau rusak.
Pewarta: Suryanto
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015