Jakarta (ANTARA News) - Distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia, PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), semakin serius untuk bersaing di pasar kendaraan penumpang di Indonesia.

Setelah memisahkan divisi humas kendaraan penumpang dengan kendaraan niaga (Fuso) pada 2015 lalu, kemudian meluncurkan slogan "Brand New Day" pada 2016, kali ini KTB akan menempuh restrukturisasi.

Hal tersebut untuk menegaskan pemisahan antara perusahaan yang menangani kendaraan-kendaraan penumpang dan kendaraan niaga ringan dari prinsipal Mitsubishi Motors Corp (MMC) dengan yang menangani kendaraan niaga Fuso.

Buah dari pemisahan itu, Hisashi Ishimaki yang saat ini masih menjabat sebagai Presiden Direktur KTB pamit dari Indonesia dan kembali ke markas MMC di Tokyo, Jepang, mulai 1 April 2017 mendatang.

Kabar itu disampaikan langsung Ishimaki selepas meresmikan diler trilayanan (penjualan, perawatan dan suku cadang) khusus kendaraan penumpang dan kendaraan niaga ringan terbaru di Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur, Kamis.

"Mulai 1 April 2017, saya secara resmi sudah bukan lagi Presiden Direktur KTB, dalam dua hari ke depan saya akan bertolak ke Tokyo, Jepang, untuk bersiap dengan tugas baru di sana," kata Ishimaki, meski tak mengungkapkan lebih lanjut apa tugas barunya di markas MMC.

Selain berpamitan, Ishimaki juga memperkenalkan calon penggantinya, Kyoya Kondo, yang saat ini menjabat GM Departemen Kendaraan Bermotor ASEAN dan Asia Barat Daya MMC.

"Untuk selanjutnya, Kondo-san akan bertugas untuk memimpin di sini, termasuk meluncurkan Small MPV terbaru yang ditunggu-tunggu itu," kata Ishimaki.

Kondo, selanjutnya akan memimpin perusahaan baru yang khusus menangani kendaraan penumpang dan kendaraan niaga ringan MMC di Indonesia, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).

Sementara MMKSI melepaskan diri dan menangani produk-produk MMC, KTB akan sepenuhnya berkonsentrasi memasarkan dan mengelola bisnis kendaraan-kendaraan niaga di bawah prinsipal Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corp (MFTBC).

Baik KTB, Ishimaki, maupun Kondo belum mengumumkan apakah restrukturisasi MMKSI akan memunculkan nama-nama baru di pos-pos penting.

KTB berjanji akan memaparkan lebih rinci mengenai MMKSI pada pertengahan Maret 2017, bersamaan dengan pemaparan berbagai pencapaian bisnis tahun fiskal 2016 (April 2016-Maret 2017) serta proyeksi dan target bisnis tahun fiskal 2017 (April 2017-Maret 2018).
Pewarta:
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017