"September ini, kami sudah menjual 515 unit," katanya saat ditemui di Gallery Lexus Indonesia, Jakarta, Kamis.
Lebih lanjut, Andrian mengaku bahwa jumlah tersebut masih berada dibawah target tahunan yang sudah ditetapkan yakni 620 unit.
"Tapi kami harus positif," katanya.
Andrian menjelaskan bahwa konstribusi penjualan didominasi oleh tipe Lexus RX 270 sebesar 40 persen dari penjualan.
"Sedangkan Lexus LX 570 sekitar 30 persen," katanya.
Untuk kendaraan hybrid seri LS, Andrian menyebutkan penjualannya cukup tinggi dibandingkan tahun lalu, yakni 40 unit.
"Tahun laluhanya 20 unit," katanya.
Dia yakin bahwa penjualan mobil hybrid di Indonesia akan semakin membaik. Karena, lanjutnya, pada dasarnya mesin pada mobil hybrid lebih awet dibandingkan mesin mobil biasa.
"Enginenya tidak dipakai terus karena pakai motor generator juga," katanya.
Sebelumnya, Lexus kembali meluncurkan dua varian bari dari seri ES yakni Lexus ES 250 dengan mesin 2500 cc dan Lexus ES 300h yang merupakan mobil hybrid. (Dny)
Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013