Jakarta (ANTARA News) - Komunitas pemilik mobil supersport Lamborghini dari Jakarta, belum lama ini mengunjungi Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, di Pangkalan TNI AU Adisutjipto Yogyakarta.   Kunjungan itu bentuk kepedulian mereka terhadap nilai-nilai sejarah dan kepahlawanan.

Pemimpin puncak Lamborghini Jakarta, Johnson Yaptonaga, mengatakan, kunjungan ke museum Dirgantara Mandala ini satu rangkaian dengan touring mereka Ke Semarang, keraton Solo, dan Candi Borobudur.

Juga untuk kegiatan-kegiatan sosial lain yaitu dengan menyantuni Yayasan Kanker, Jantung Dana, Yayasan Yatim Piatu, oleh pemilik Lamborghini berbagai seri dan tipe dari Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya itu. 

Komandan Pangkalan Utama TNI AU Adisutjipto, Marsekal Pertama TNI Agus Munandar, menerima kehadiran 25 pemilik dan mobil-mobil ber-cc besar dengan rancangan khas supersport itu. Raungan menjerit mesin V-6 hingga V-8 Lamborghini meronai pangkalan udara bersejarah itu. 

"Ini kebanggaan tersendiri. Semoga ada kerja sama di kemudian hari," kata Munandar, beberapa waktu lalu.

Yaptonaga mengungkapkan, dalam kegiatan ini secara spontan komunitasnya dapat mengumpulkan dana sekitar Rp900 juta yang diperuntukkan  pada kegiatan sosial yaitu diperbantukan ke Yayasan Kanker, Yayasan Jantung dan yayasan Yatim Piatu di Borobudur, dan juga untuk perawatan Museum Dirgantara Mandala.

Kepala Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, Mayor Khusus Ayi Supriyadi, sangat bangga kepada para generasi muda yang memiliki kepedulian yang tinggi terhadap nilai nilai sejarah dan kepahlawanan.   

"Semoga kunjungan ini menjadi inspirasi bagi generasi muda lain lebih menghargai nilai-nilai sejarah dan kepahlawanan guna meningkatkan jiwa patriotisme dan nasionalisme," kata Supriyadi.  (*)

Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2013