Jakarta (ANTARA News) - Lembaga pembiayaan, PT Mandiri Utama Finance, menawarkan bunga leasing pembelian mobil hingga 2,5 persen hanya selama pameran otomotif terbesar Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show (GIIAS) berlangsung pada 10-20 Agustus 2017.

"GIIAS merupakan tempat yang ideal untuk konsumen belanja mobil dan motor," kata Presdir Mandiri Utama Finance (MUF) Stanley Setia Atmadja, di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan selama dua tahun terakhir pihaknya memanfaatkan pameran otomotif terbesar itu untuk melakukan promosi guna memperkenalkan MUF sebagai lembaga pembiayaan untuk kepemilikan mobil dan motor baru maupun bekas, serta  pembiayaan multiguna.

Tahun lalu, pada ajang yang GIIAS, MUF meraih 699 surat pemesanan kendaraan (SPK) untuk dibiayai dengan dana sekitar Rp258 miliar. Tahun ini pihaknya menargetkan 1.500 SPK pada GIIAS 2017.      

Untuk itu MUF melakukan promosi gencar dengan memberi pembiayaan dengan bunga yang sangat bersaing hingga 2,5 persen, jauh dibawah pasar.

"Tidak semua konsumen bisa mendapatkan bunga tersebut," kata Direktur MUF Yanto Tjia menambahkan.

Ia mengatakan konsumen yang bisa mendapatkan bunga serendah itu, hanya mereka yang membeli mobil dengan harga on the road (OTR) Rp600 juta ke atas, kemudian membayar uang muka (DP) sebesar 50 persen, dengan tenor satu tahun.

Sedangkan untuk motor, juga ditawarkan bunga  hingga 2,35 persen. Bunga serendah itu hanya bisa diperoleh konsumen yang membeli sepeda motor besar (moge). "Promo tersebut bisa diperoleh untuk nasabah Bank Mandiri maupun pelanggan umum," kata Yanto.

Ia juga menjanjikan akan memberi bunga yang sangat bersaing untuk pelanggan yang membeli kendaraan di luar persyaratan di atas, seperti untuk konsumen yang kebanyakan mengambil leasing dengan tenor antara 3-5 tahun.  

"Bunganya sangat bersaing, nanti di GIIAS akan kami beritahu," katanya menanggapi pertanyaan berapa bunga untuk kredit pembelian mobil dengan tenor 3-4 tahun.   

Yanto mengakui sebagian besar pembelian mobil dengan kredit dilakukan dengan tenor 3-5 tahun. "Jumlahnya bisa mencapai 85 persen dari total kredit yang kami biayai," katanya.

Pada semester I tahun ini MUF telah membiayai pembelian kendaraan sebanyak Rp3,1 triliun. Sebagian besar atau 35 persen untuk pembelian sepeda motor baru, 30 persen untuk mobil baru dan 20 persen untuk pembelian sepeda motor bekas serta 15 persen mobil bekas. 
Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2017