Jakarta (ANTARA) - Toyota memperluas jejak bisnisnya dengan investasi senilai 531 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp8,7 triliun yang membawa lebih dari 400 lapangan kerja baru ke San Antonio, Texas.

Fasilitas baru seluas 500.000 kaki persegi atau sekitar 4,6 hektar akan didedikasikan untuk produksi suku cadang drivetrain, yang menegaskan komitmen Toyota untuk menginvestasikan kembali keuntungan dalam operasi di Amerika Serikat.

"Anggota tim kami siap untuk kesempatan baru ini untuk mengembangkan kemampuan dan tenaga kerja di pabrik kami, dan kami sangat senang menyambut 400 anggota tim baru di Toyota Texas." kata Presiden Toyota Texas, Susann Kazunas, melalu rilis pers yang disiarkan laman Toyota Texas, Jumat (21/6).

Baca juga: Toyota berencana investasi Rp8,5 triliun di pabrik Texas

Baca juga: Toyota akan bangun pusat riset dan pengembangan baterai EV di Michigan


Selama hampir dua dekade, Toyota Texas telah memproduksi truk dan SUV dengan lebih dari 181 ribu kendaraan yang dirakit tahun lalu. Total investasi Toyota di pabrik ini telah berkembang menjadi lebih dari 4,7 miliar dolar AS (sekitar Rp77 triliun).

Toyota Texas adalah rumah eksklusif untuk truk Tundra dan SUV Sequoia hibrida, keduanya dirakit di jalur produksi yang sama.

Investasi ini juga memperkuat fleksibilitas pabrik dengan teknologi manufaktur yang canggih karena perusahaan memperluas kemampuannya yang beragam di seluruh operasi Amerika Utara.

"Selama lebih dari dua dekade, Texas telah menjadi rumah bagi manufaktur Toyota. Investasi baru ini akan menciptakan lebih dari 400 lapangan kerja dengan gaji tinggi merupakan bukti lingkungan ramah bisnis yang tak tertandingi di Texas, pajak yang rendah, serta tenaga kerja muda yang terus berkembang dan terampil,” kata Gubernur Texas, Greg Abbott.

Baca juga: Toyota kemungkinan mulai produksi kendaraan listrik di AS pada 2025

Baca juga: Toyota investasi 461 juta dolar tambah fasilitas pabrik TMMK AS

Baca juga: Toyota & Honda kritik wacana insentif pajak EV bagi serikat pekerja AS

 

Pewarta:
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024