Jakarta (ANTARA News) - Taksi EVA, sebuah prototipe kendaraan yang dikabarkan dapat menempuh 200 km hanya dengan mengisi ulang baterainya 15 menit.

Taksi ini diciptakan oleh TUM Create yang berkolaborasi dengan Technische Universitat Munchen dan Nanyang Technological University Singapore.

Taksi EVA juga terinspirasi dari tipikal taksi di Singapura yang selalu menghidupkan pendingin udara.

Salah satu yang menyebabkan hematnya baterai taksi ini adalah bobot bodi ringan yang terbuat dari serat karbon polimer (CFRP).

Taksi ini juga memiliki sistem pengendalian panas unik karena mampu membuat baterai 450-volt- 63-Ah tetap dingin ketika dilakukan pengisian ulang secara cepat.

Sistem pendingin udara yang dikhususkan kepada penumpang secara individu, membuat taksi ini semakin hemat karena tidak harus mendinginkan seluruh kabin mobil. Selain itu, kerja pendingin udara berkurang karena kursi yang dapat menghisap panas dan kelembaban.

Prototipe yang memiliki 5 pintu ini memiliki empat kursi, sejumlah fitur kemudahan digital, akselerasi 0-100 km/j dalam 10 detik dan kecepatan maksimal 111 km/j.

Saat ini Taksi EVA dipamerkan di Tokyo Motor Show 2013.

Penerjemah:
Copyright © ANTARA 2013