Jakarta (ANTARA) - Hyundai Motors Indonesia tidak berencana merilis sport utility vehicle (SUV) Hyundai Creta dengan opsi tujuh penumpang karena mereka meyakini bahwa mobil dengan konfigurasi lima penumpang memiliki pasar yang besar di Indonesia.

"Segmen SUV yang lima penumpang itu besar," kata Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia, Makmur, Jumat (26/11).

"Kami fokus ke 5-seater karena memang marketnya sangat besar. Jadi misalnya, konsumen yang di rumah sudah punya mobil 7-seater, mereka akan mencari lagi yang lima penumpang," tambah Makmur.

Makmur menjelaskan, Creta yang diproduksi pabrik Hyundai Indonesia telah mendapatkan sambutan baik dari konsumen pada pemeran otomotif GIIAS ​​​​​. Mobil bermesin 1.500cc MPI itu mampu membukukan surat pesanan (SPK) sebanyak 670 unit pada debutnya pada pameran itu.

"Ini produk pertama kami dan dapat sambutan baik di GIIAS. Ini fantastis," kata Makmur, menambahkan bahwa produk terlaris kedua mereka di GIIAS adalah Palisade sebanyak 420 SPK kemudian mobil listrik Kona dan Ioniq sebanyak 100 unit.

Hyundai Creta dijual dengan harga mulai Rp279 juta hingga tipe tertinggi Rp399 juta. Makmur meyakini harga tersebut telah sesuai dengan kelengkapan fitur yang ditawarkan Hyundai Creta untuk konsumen di segmen SUV.

Makmur menjelaskan, Hyundai menghadirkan teknologi inovatif Bluelink berupa layanan mobil terkoneksi yang memungkinkan pelanggan untuk selalu terhubung dengan mobil mereka melalui smartphone.

Hyundai Bluelink memberikan akses penuh kepada pemilik Creta untuk fitur-fitur penting, seperti mengetahui kondisi kendaraan saat ini, menghidupkan atau mematikan mesin, mengatur suhu kabin, mengunci atau membuka kunci pintu, hingga mengetahui di mana kendaraan diparkir dan mendeteksi apabila terjadi pencurian.


Baca juga: Andalan Motor tambah diler Hyundai di Bogor, andalkan penjualan Creta

Baca juga: Hyundai hadirkan teknologi Bluelink dan layanan khusus My Own Creta

Baca juga: Hyundai Motors Indonesia tawarkan program asuransi untuk SUV Creta
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021