Yuniadi Haksono Hartono selaku Direktur Komunikasi dan Hubungan External GM Indonesia menjelaskan bahwa pihaknya sengaja meluncurkan Chevrolet Trax di Sirkuit Sentul agar bisa langsung dirasakan performanya.
"Jika biasanya event peluncuran dilakukan di hotel, kali ini kami ingin teman-teman bisa langsung merasakannya di sini," cetus Yuniadi Haksono Hartono usai menutup rangkaian kegiatan test drive di Sentul, Selasa petang.
Pihak penyelenggara kemudian membagi peserta menjadi beberapa kelompok untuk merasakan empat tantangan berkendara di sirkuit yakni akselerasi, cornering, slalom, dan mini race 2 lap.
Antara News yang berkesempatan menjajal mobil lima penumpang itu langsung merasakan tarikan yang responsif dalam ketika dipacu sepanjang jarak 400 meter dengan kecepatan maksimal. Kendati bermuatan empat orang dewasa, namun Chevrolet Trax mampu menembus 112km/jam dalam beberapa kali percobaan singkat itu.
Chevrolet Trax tipe LTZ yang digunakan juga mampu meliuk-liuk pada test drive cornering untuk menguji handling, akurasi rem, dan kestabilan kendaraan.
Putaran stir yang ringan dan tidak terlalu sensitif membuat manuver berbelok menjadi optimal kendati pedal gas masih terus ditekan untuk menjaga kecepatan kendaraan ketika cornering di lintasan Sentul.
Hal itu juga yang memudahkan pengendara melintasi arena slalom yang harus mengkombinasikan injakan gas dan rem seiring dengan manuver kemudi yang membelok secara tajam sepanjang lintasan.
Awalnya penulis ragu mencoba Trax dilintasan slalom karena body yang besar sehingga ada kecemasan mobil akan terbalik jika terjadi handling yang tidak akurat. Namun setelah dicoba ternyata mobil bermesin turbocharge 1.4L ini mampu melibas setiap belokan dengan baik dibantu cengkraman rem akurat.
Tahap akhir pada kegiatan test drive Chevrolet Trax adalah melintasi Sirkuit Sentul sebanyak dua putaran untuk menguji seluruh kemampuan mobil, dari akselerasi hingga handling, didampingi oleh instruktur profesional.
"Kita seperti test drive sekalian diajari cara membalap yang benar, dikasih tahu cara ambil belokan ke luar dan ke dalam lintasan," kata seorang pewarta otomotif ketika melakukan mini race ini.
Lapang dan canggih
Chevrolet Trax yang muncul sebagai pesaing SUV kompak seperti Honda HR-V dan Ford Ecosport mencoba memikat calon konsumennya dengan interior yang luas. Bahkan kapasitas bagasi mobil ini mampu memuat 1.370 liter karena kursi di baris kedua mampu dilipat rata.
Orang di bangku penumpang dengan tingi badan di atas 175cm pun tidak merasakan sempit bahkan legroom masih terasa lapang kendati pengemudi di depan memundurkan posisi joknya. Atap mobil yang tinggi membuat pengendara dan penumpang memiliki headroom yang memadai dan memberikan kesan lapang untuk bergerak.
Luasnya ruang kabin juga dilengkapi dengan perangkat hiburan layar sentuh 7inci, 15 kompartemen penyimpanan barang dari bawah hingga atas, soket listrik 230 volt, dan enam airbags yang terdapat di depan, samping dan belakang.
Struktur body Chevrolet Trax membentuk rangka pelindung di sekitar kompartemen penumpang menggunakan sistem Body Frame Integral sehingga mobil terasa kokoh ketika membelok kendati dengan kecepatan cukup tinggi.
MyLink yang menampilkan konten ponsel pintar ke layar sentuh 7inci untuk memutar musik dan radio menggunakan koneksi Bluetooth.
Trax juga menyematkan Siri Eyes Free kepada pengguna iPhone iOS 6, 7, dan 8 untuk melakukan kontrol suara menggunakan mikrofon pada setir sehingga pengemudi bisa fokus berkendara tanpa perlu menggenggam ponsel.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
