Jakarta (ANTARA News) - Lexus Indonesia, yang baru pertama kali mengikuti pameran otomotif terbesar Indonesia, memperkenalkan Entirely-New Lexus RX sebagai pionir kendaraan di kelas Luxury Crossover Sport Utility Vehicle (SUV) di dunia.

Suparno Djasmin, Lexus Principal Indonesia, mengatakan bahwa Indonesia merupakan negara ketiga tempat dikenalkannya Entirely-New Lexus RX melalui ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015, setelah sebelumnya di Shanghai, Tiongkok, dan New York, Amerika Serikat.

"Keikutsertaan Lexus Indonesia dalam perhelatan GIIAS 2015 merupakan salah satu wujud apresiasi kami terhadap dukungan konsumen di tanah air akan produk-produk Lexus yang senantiasa hadir dengan kenyamanan paripurna di dalam kabin," ungkap Suparno Djasmin di Serpong, Tangerang, Banten, Kamis.

Sebagai generasi keempat dari crossover mewah, Entirely-New Lexus RX kali ini hadir dengan tema 'seductive strenght' yang menampilkan desain mobil modern yang berani dan tangguh.

Tampilan berani terlihati dari garis yang tegas mengartikan karakter kuat dan dinamis serta dimensi kendaraan yang lebih kuat dan panjang sehingga memberikan ruang kabin yang lebih lapang.

Selain itu, interior kabin yang mewah selalu menjadi ciri khas produk Lexus.

Fitur remote touch interface generasi terbaru disematkan pada Lexus terbaru ini untuk memudahkan pengemudi mengoperasikan semua fungsi dan dan mendapatkan informasi tentang kendaraan.

Adapun fitur keamanan blind spot monitor akan memberikan rasa nyaman dan aman ketika berkendara melintasi medan yang berat.

Sebelumnya, Lexus RX generasi pertama sudah hadir pada 1997 hingga 2003, generasi kedua pada 2003 hingga 2008, dan Lexus RX generasi ketiga hadir pada 2008 hingga 2012.

Kendati belum dirilis secara resmi namun Manajer Lexus Indonesia Adrian Tirtadjaja yakin Entirely-New Lexus RX sudah banyak dinanti konsumen mobil crossover karena sesuai kondisi jalanan di Indonesia.

"Lexus RX adalah pilihan tepat untuk jalanan di Indonesia tidak selalu prima. Bisa dipakai untuk harian juga untuk medan yang berat," kata Adrian Tirtadjaja.
Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015