Pemenang utama berhak mendapatkan hadiah Rp50 juta, sementara untuk posisi runner up mendapatkan hadiah Rp40 juta, runner up kedua mendapatkan hadiah Rp30 juta dan pemenang masing-masing kategori mendapatkan uang tunai.
Ketua Dewan Juri, Octo Budiharto, mengatakan variabel penilaian meliputi inovasi, kreatifitas, estetika, aktualitas, dan kondisi produk.
"Penilaian yang dilakukan secara objektif sesuai dengan variabel yang ada," kata Octo.Karya Faisal terpilih setelah melewati proses seleksi yang sangat ketat oleh lima dewan juri.
Direktur Pemasaran dan Pelayanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy, mengatakan terjadi peningkatan baik dari sisi kreativitas maupun pengerjaan sehingga penjurian untuk penentuan pemenang berlangsung ketat.
"Pada tahun ini, ada beberapa kategori baru seperti Rookie, Gadget Implementer, dan Sound Pressure Level (SPL). Jumlah kategori juga bertambah dari sebelumnya 19 menjadi 26 kategori," kata Jonfis di Jakarta, Sabtu.
Tahun ini pihak Honda Prospect Motor memberikan kesempatan pada para modifikator pemula dan mengakomodasi tren yang berkembang saat ini yakni ODIC-C of The Year untuk hasil modifikasi yang paling unik, kreatif dan berani keluar dari kebiasaan.
Sementara itu, Faisal Ihsan, mengatakan sejak awal sudah optimis meraih juara pertama."Gelar ini merupakan balas dendam dari tahun lalu, dimana saya gagal tampil sebagai juara," kata Faisal.
Dia mengaku modifikasi dilakukan sejak enam ban yang lalu dan menghabiskan dana Rp350 juta.
Kontes yang digelar ketujuh kalinya ini pada mulanya diikuti 98 mobil dari berbagai wilayah di Indonesia. Setelah melalui penyaringan ketat, terpilih 25 mobil yang tampil sebagai finalis.
Dalam kontes kali ini, ada beberapa finalis yang mendapatkan penghargaan seperti Faisal Ihsan yang juga mendapatkan lima penghargaan lainnya, Gatot Permana meraih lima penghargaan, hingga Andika Wijaya tiga penghargaan.
Sementara lima dewan juri berasal dari wartawan otomotif nasional yakni Octo Budhiarto, Rendy Surtam James Kuhulima, Aris F Harvenda, dan Risson Ramadhani.
(SDP-13)
Pewarta: Aditia Maruli Radja
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011