Jakarta (ANTARA) - Bagi orang-orang yang tidak ingin memiliki mobil secara permanen dengan alasan perawatan dan lain-lain, menyewa mungkin solusi tepat, dan pabrikan Jerman Volkswagen akan menyediakan layanan seperti mulai akhir tahun ini.

Penyewaan mobil, yang pada tahap awal hanya untuk kendaraan listrik ID.3 dan ID.4, merupakan bagian dari Volkswagen untuk mendigitalkan aktivitas penjualan dan pengembangan model bisnis baru.

Layanan penyewaan mobil VW bernama AutoAbo telah diperkenalkan di Jerman. Pelanggan dapat mengambil langganan bulanan untuk model all-electric ID.3 dan ID.4 terlaris dengan sewa mulai 499 euro.

"Ini akan memungkinkan kami untuk mencapai tonggak penting dalam Model Bisnis 2.0 kami. Sebagai bagian dari strategi ACCELERATE kami, kami melanjutkan transformasi yang cepat dan sistematis dari produsen mobil ke penyedia layanan mobilitas," jelas Klaus Zellmer, Anggota Dewan Penjualan dan Pemasaran di Volkswagen, dikutip Kamis.

Baca juga: VW Amarok W580X hadir di Australia kerjasama dengan Walkinshaw

Volkswagen akan meluncurkan penawaran sewa dan penjualan online di Jerman menjelang akhir 2021. Awalnya, untuk menjual model keluarga ID., tetapi platform tersebut nantinya akan tersedia bagi diler untuk kendaraan bermesin pembakaran dan hybrid.

"Semakin banyak orang yang tidak ingin memiliki kendaraan secara permanen, tetapi ingin menggunakan satu kendaraan secara eksklusif untuk jangka waktu tertentu. Volkswagen AutoAbo adalah penawaran berlangganan baru yang fleksibel yang berada di tengah-tengah antara leasing dan berbagi mobil," jelas Zellmer.

Zellmer memperkirakan bahwa pada tahun 2030, sekitar 20 persen dari pendapatan VW dapat berasal dari langganan dan penawaran mobilitas jangka pendek lainnya.

Dalam beberapa bulan ke depan, Volkswagen akan menyediakan lebih dari 2.000 mobil bekas berkualitas seperti baru di AutoAbo, menciptakan salah satu model langganan terbesar di Jerman.

Pelanggan dapat memilih antara ID.3 dan ID.4, jadi hanya kendaraan listrik saja. Model berlangganan telah dirancang bersama dengan Volkswagen Financial Services, yang merupakan pusat pengembangan Grup untuk model berlangganan mobil.

VW akan menyediakan paket berlanggaran sewa mobil dengan periode minimum tiga bulan dan enam bulan. Setelah itu, pelanggan dapat menghentikan langganan mereka kapan pun mereka mau.

Secara konkret, pelayanan sewa sudah mencakup penggunaan 800 kilometer per bulan dan paket layanan lengkap dengan registrasi, uji kelayakan jalan, pemeliharaan dan servis, asuransi dan pajak jalan. Sebagai penawaran khusus untuk menandai peluncuran, penyewa mobil akan menerima mobil yang dikirim ke dan diambil dari mana saja di Jerman dengan pemberitahuan 14 hari sebelumnya.

Jaringan diler akan dimasukkan ke dalam model langganan sejak awal, misalnya dalam hal pemeliharaan dan perbaikan. Integrasi jaringan ke dalam model akan diintensifkan secara bertahap sehingga diler tetap menjadi wajah merek Volkswagen bagi pelanggannya.

Di kemudian hari, rencananya pelanggan dapat mendaftar untuk berlangganan di diler terdekat. “Kami akan terus memanfaatkan sepenuhnya keuntungan dari jaringan diler kami yang kuat,” kata Zellmer.

Pada saat yang sama, perusahaan membuat kemajuan pesat dalam mendigitalkan saluran penjualannya sebagai bagian dari strategi ACCELERATE. Hanya beberapa bulan setelah meluncurkan model berlangganan AutoAbo, Volkswagen akan menawarkan sewa online dan penjualan online, awalnya untuk model ID.

Dengan cara ini, VW berusaha menjangkau basis pelanggan yang lebih besar dan menghasilkan pendapatan tambahan.

Baca juga: VW Tiguan Allspace "Sport Edition" masuk Indonesia, harga Rp685 Juta

Baca juga: VW, Tesla dorong India ringankan pajak impor mobil listrik

Baca juga: Volkswagen ID.5 GTX meluncur bulan depan, begini tampilannya
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021