Jakarta (ANTARA) - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) secara resmi menunda pameran GIIAS Surabaya 2020, dikarenakan penyebaran virus corona di wilayah Indonesia.

GIIAS Surabaya sebelumnya akan dilaksanakan pada 20 hingga 29 Maret 2020 di Grand City Convex, Surabaya, Jawa Timur.

"Maka selaku penyelenggara pameran, Gaikindo dengan berat hati mengambil langkah dan keputusan untuk menunda penyelenggaraan pameran GIIAS Surabaya 2020. Penyelenggaraan pameran GIIAS Surabaya 2020 akan kami tunda hingga pemberitahuan lebih lanjut," ungkap Gaikindo dalam keterangan resmi yang diterima Antara, Senin.

Penundaan pameran otomotif terbesar ini juga atas didasari pernyataan dan imbauan Presiden Joko Widodo untuk tidak menggelar acara yang melibatkan banyak orang.

"Dengan dasar pertimbangan adalah pernyataan Bapak Presiden Joko Widodo di media pada Minggu 15 Maret 2020, menyangkut penyebaran wabah COVID-19, maka Gaikindo dan Seven segera melakukan koordinasi terkait GIIAS Surabaya 2020," tulis dalam pernyataan tersebut.

Langkah ini dilakukan oleh Gaikindo dalam bentuk antisipasi dan dukungan mereka terhadap penurunan rantai penyebaran virus yang saat ini sedang melanda dunia dan Indonesia adalah salah satunya.

Gaikindo menyatakan telah berkomitmen untuk memprioritaskan kesehatan dan keselamatan dari para peserta pameran, pengunjung pameran, serta masyarakat umum.

"Untuk itu Gaikindo percaya bahwa menunda penyelenggaraan GIIAS Surabaya 2020 merupakan langkah terbaik untuk melindungi semua pihak."

Baca juga: Penjualan mobil Februari diprediksi datar, ini sebabnya

Baca juga: Keselamatan berkendara jadi fokus Gaikindo pada Giicomvec 2020

Baca juga: Gaikindo sebut pengembangan biodisel kebijakan yang tepat
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020