Jakarta (ANTARA) - PT FUCHS Lubricants Indonesia meluncurkan kemasan pelumas TITAN SYN SP 3.5 liter yang dibutuhkan oleh kendaraan Low Cost Green Car (LCGC)

Managing Director PT FUCHS Lubricants Indonesia Eric Paulsen dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu, mengatakan kendaraan LCGC hanya mengonsumsi 3,5 liter pelumas, sementara kemasan pelumas yang beredar 4 liter. Konsumen akan membawa pulang sisa 0,5 liter pelumas.

"Dengan adanya kemasan TITAN SYN SP 3.5 liter ini, maka tidak akan ada sisa oli yang dibawa pulang oleh pemilik mobil dan harganya pun akan lebih terjangkau," kata Eric.

Baca juga: ENEOS Indonesia perkenalkan ENEOS X Series

Kemasan baru itu juga dihadirkan dengan desain botol baru; mudah dipilih dengan struktur label yang jelas memungkinkan pelanggan untuk mengidentifikasi semua informasi yang relevan, mudah digunakan karena botol baru yang berbentuk ergonomis mudah dibuka tanpa alat bantu. Kemudian, kemasan juga lebih pas di tangan dan lebih mudah ditangani oleh pengguna.

Botol kemasan itu pun diklaim ramah lingkungan karena botol yang digunakan terdiri dari hingga 30 persen bahan daur ulang (PCR) dan 100 persen dapat didaur ulang.

Eric melanjutkan bahwa teknologi Jerman yang diterapkan, bersama dengan uji pengembangan yang ketat dari setiap produk FUCHS Lubricants Indonesia tidak perlu diragukan lagi oleh masyarakat karena FUCHS SE telah berdiri selama puluhan tahun dan menerapkan inovasi dan keahlian yang sama di banyak pasar di seluruh dunia di mana FUCHS beroperasi.

Senada dengan pernyataan Eric, VP Sales and Marketing PT FUCHS Lubricants Indonesia Rahman Rahadian juga mengatakan bahwa perusahaannya mengedepankan kekuatan inovasi tingkat tinggi sebagai model bisnis.

"Inovasi ini menghasilkan produk yang bernilai tinggi seperti TITAN SYN SP 0W-20 dan 5W-30, pelumas multifungsi untuk meningkatkan efektifitas mesin kendaraan dan efisiensi dari segi biaya," ujar dia.

Rahman menjelaskan pelumas itu memiliki beberapa keunggulan seperti, mengoptimalkan kerja mesin dengan tenaga maksimal yang baik untuk efisiensi bahan bakar sesuai spesifikasi ILSAC GF-6A, pelumas Full Sintetik yang telah memenuhi standar tertinggi perlindungan mesin dan performa API Service SP.

Di sisi lain, Rahman menambahkan, jika konsumen membeli 4 liter oli, maka sisa oli yang dibawa pulang oleh konsumen kemungkinan besar akan terbuang percuma dan berpotensi merusak lingkungan.

"Kami mendorong konsumen untuk berbelanja secara bijak namun tetap menjaga kelestarian lingkungan," ujar Rahman.

Baca juga: Deltalube hadirkan 2 produk baru untuk perawatan mesin modern

Baca juga: Autochem Industry kenalkan pelumas mesin cocok untuk iklim tropis

Baca juga: Rexco hadirkan enam produk andalannya di GIIAS 2023
Pewarta:
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023