Rideapart, Rabu (7/6), mengabarkan bahwa gempuran produsen China, membuat Wottan harus berjabat tangan dengan perusahaan China yakni Taro untuk memproduksi kendaraan tersebut.
Meski beberapa waktu yang lalu jajaran kendaraan China dipandang sebelah mata, tetapi, dalam beberapa tahun terakhir mereka berhasil menunjukkan kualitas dan juga kemajuan teknologi dan kinerjanya.
Baca juga: Zontes luncurkan maxi-skuter 125M di pasar Eropa
Wottan Storm-R 300 bertujuan untuk menjadi bukti akan hal tersebut, berkat serangkaian fitur canggih yang tertanam di dalam maxi-scooter itu. Teknologi yang terpasang seperti grip berpemanas yang dapat menambah kenyamanan saat berkendara dalam cuaca dingin.
Selain itu, terdapat juga lampu latar yang meningkatkan visibilitas dalam kondisi cahaya redup, kluster instrumen TFT ramping yang memberikan informasi yang komprehensif, dan sistem pengapian tanpa kunci yang nyaman.
Dalam hal performa, Wottan Storm-R 300 sudah dibekali dengan mesin berkapasitas 278cc dengan tenaga yang dihasilkan mencapai 26,5 tenaga kuda dan torsi 17,15 pound-feet.
Spesifikasi tersebut memastikan bahwa Storm-R 300 menawarkan performa yang baik, sejajar dengan skuter maxi seperti Yamaha XMAX dan Kymco X-Town, yang merupakan beberapa model yang lebih populer di pasar Eropa.
Baca juga: TVS akan kirimkan 1.000 skuter listrik iQube dalam waktu 10 hari
Baca juga: Ola Electric jual 30 ribu skuter elektrik di India pada April
Baca juga: Kymco bawa skuter listrik i-One ke Prancis
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023