CEO Fisker Henrik Fisker mengatakan bahwa tujuan hadirnya kendaraan baru ini adalah untuk mencapai jangkauan produksi EV yang memiliki jangkauan terpanjang di dunia yang akan dikombinasikan dengan tingkat kinerja yang sangat tinggi.
"Project Ronin akan menjadi pameran untuk rekayasa internal, powertrain, dan kemampuan perangkat lunak perusahaan kami," kata Henrik FIsker dikutip dari CarsCoops, Kamis.
Baca juga: Fisker Ocean diproduksi 2021
Menurut perusahaan, CEO telah menugaskan tim teknik agar menggunakan bahan paling canggih dan ringan yang nantinya akan dapat memberikan efek terhadap jangkauan, kinerja, dan pengalaman berkendara secara keseluruhan.
Untuk memperluas jangkauan sejauh mungkin, Project Ronin akan menggunakan teknologi aerodinamis aktif serta desain baterai inovatif yang mengintegrasikan paket ke dalam struktur kendaraan.
Untuk membuat mobil senyaman mungkin bagi pemilik dan seluruh penumpangnya, mobil ini akan dilengkapi dengan pintu "unik" yang memudahkan keluar masuknya mobil. Begitu berada di dalam mobil, penumpang akan disambut oleh interior yang mewah dan berkelanjutan yang menetapkan "arah desain canggih" baru untuk merek tersebut.
Nama kode ini mengacu pada film aksi tahun 1998 yang dibintangi Robert DeNiro dan beberapa mobil Eropa, seperti BMW 535i, Peugeot 406, dan Mercedes 500 E, yang menampilkan beberapa aksi kejar-kejaran mobil.
Fisker mengatakan bahwa, mereka akan mengungkapkan wujud asli dari Project Ronin itu pada Agustus 2023 dengan produksi yang akan dimulai pada paruh kedua tahun 2024.
Baca juga: Bridgestone jadi ban resmi Fisker Ocean
Baca juga: Foxconn bahas pabrik kendaraan listrik di Wisconsin
Baca juga: Fisker gandeng pemasok Apple untuk produksi mobil listrik
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022