Jakarta (ANTARA News)- Jagoan terbaru dari BMW, sedan super-premium M5, untuk pertama kalinya akan memanjakan mata para pecinta otomotif di Shanghai, China, akhir April nanti.

Tetapi sayang, yang diboyong ke pameran otomotif terbesar di China itu baru sebatas konsep.

Generasi terbaru dari sedan BMW M5  itu rencananya akan dipamerkan dalam pameran otomotif Shanghai, 20 hingga 28 April mendatang.

Meski demkian, seri yang pertama kali diproduksi pada 1984 itu akan diluncurkan secara resmi pada Frankfurt Auto Show, pada bulan September.

David Buchko, juru bicara BMW, kepada The New York Times mengatakan bahwa yang akan mereka pamerkan di Shanghai merupakan mobil konsep.

"Hampir sama, tetapi bukan M5 teranyar sebenarnya," kata Buckho.

Dengan kehadiran M5, BMW tampaknya ingin merebut kembali posisi puncak di pasar supersedan ukuran menengah yang kini ditempati oleh Mercedes Benz E63 AMG, Audi RS6 dan Cadillac CTS-V.

Rencananya BMW M5 terbaru itu akan dilengkapi dengan mesin twin-turbocharged 4.4-liter V8 yang juga digunakan oleh X5M dan X6M. BMW mengatakan mesin V8 terbaru bisa mengurangi emisi karbon dan menghemat bahan bakar sebanyak 25 persen.

Ketika ditanya tentang kekuatan sedan terbaru BMW itu, Buckho belum bisa memastikan berapa tepatnya tenaga yang bisa dikerahkan oleh supersedan itu.

Ia mengingatkan bahwa pada BMW X5M rata-rata tenaganya sebesar 555 tenaga kuda dan jika M5 ingin merebut kembali tahtanya maka tenaganya harus lebih dari 571 tenaga kuda.
(Ber/A038)
Penerjemah:
Copyright © ANTARA 2011