Managing Officer TMC, Moritaka Yoshida, di sela-sela kunjungan para wartawan dari Asia Tenggara di Nagoya, Kamis, mengatakan, pasar mobil di Asia masih akan tumbuh signifikan, terutama di India dan China.
"Saat ini, pasar (mobil) di Asia memiliki kecenderungan tumbuh, di tengah pasar (mobil) di Amerika Serikat dan Eropa yang cenderung menurun," katanya.
Ia mengakui secara global pasar mobil Toyota di dunia masih didominasi Amerika Serikat dan Uni Eropa. Namun, untuk pertumbuhan penjualan TMC mengandalkan negara-negara di kawasan Asia, termasuk Indonesia.
Tahun ini TMC melalui agen tunggal pemegang merek (ATPM) di Indonesia, PT Toyota Astra Motor (TAM), diperkirakan akan membukukan angka penjualan mobil di atas 200 ribu unit atau menguasai di atas 35 pasar mobil di Indonesia yang diperkirakan akan menembus angka 700 ribu unit.
"Sampai Oktober 2010 penjualan Toyota di Indonesia telah mencapai 232.847 Unit," kata GM Pemasaran TAM Widyawati Soedigdo, yang mendampingi "Asia Regional Jurnalist Trip" ke Jepang.
Ia mengatakan, tahun depan pihaknya menargetkan mampu menguasai di atas 35 persen pasar domestik.
Sampai Oktober, total penjualan mobil nasional secara retail telah mencapai 602.903 unit atau naik 54 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Pada program kunjungan wartawan dari negara-negara di kawasan Asia, seperti Korea Selatan, Indonesia, Malaysia, Philipina, dan Singapura itu, TMC juga mengajak kunjungan ke pusat riset dan pengembangan (R & D) di Shizouka (Higashi Fuji) dan Nagoya.
Di dua pusat riset yang menekankan pada kualitas dan keselamatan itu, sekitar 30 wartawan dari Asia Tenggara diajak melihat uji kehandalan mobil Toyota di berbagai kondisi jalan serta uji dampak tubrukan mobil sebagai bahan analisa TMC untuk melakukan peningkatan keselamatan terhadap pengemudi dan penumpang mobil.
(R016/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010
Copyright © ANTARA 2010
