Jakarta (ANTARA News)- Toyota berencana memperkenalkan dua kendaraan listrik di Amerika Serikat (AS) dan enam mobil hibrida di seluruh dunia pada akhir 2012, kata Takeshi Uchiyamada, salah satu petinggi perusahaan itu, di Detroit, AS, Senin (13/9), seperti yang dikutip The New York Times.

Uchiyamada juga mengungkapkan Toyota akan mulai menjual versi plug in dari sedan Prius hibrida pada musim semi 2012 serta meluncurkan  kendaraan berbahan bakar sel hidrogen pada 2015 meski dalam jumlah terbatas.

"Berdasarkan perkembangan teknologi saat kini, mobil listrik belum bisa menjadi pilihan utama," kata Uchiyamada, wakil presiden Toyota bidang penelitian dan pengembangan.

"Akan ada satu masa ketika kendaraan-kendaaraan hibrida digunakan secara luas. Ketika teknologi baterai semakin bagus maka transisi ke menuju kendaraan listrik akan terjadi," tegas Uchiyamada, yang dipercaya sebagai otak di belakang lahirnya Prius.

Mobil listrik Toyota yang akan datang merupakan versi listrik dari sport utility vehicle (SUV) Toyota Rav4. Kendaraan itu dibangun bekerjasama dengan Tesla, sebuah perusahaan kecil pembuat kendaraan asal California, AS.

Toyota Rav4 listrik akan dipamerkan untuk pertama kalinya di pameran otomotif di Los Angeles, AS, bulan November.

Perusahaan itu belum memberikan rincian mengenai kendaraan-kendaraan terbarunya kecuali menampilkan  memberikan  grafik yang menunjukkan empat dari model baru itu akan berada di bawah merk Toyota dan dua lagi di bawah Lexus.

Kendaraan berbahan bakar sel hidrogen hanya akan dijual di beberapa wilayah saja, tergantung pada ketersediaan stasiun pengisian bahan bakar itu.

Toyota memang selalu digadang-gadang sebagai perusahaan dengan penjualan kendaraan hibrida terbesar di dunia, tetapi beberapa saingannya justru telah mendahului pabrikan asal Jepang itu.

Akhir tahun ini saja Nissan meluncurkan  Leaf yang bertenaga baterai dengan daya tempuh 100 mil. Chevrolet Volt yang berdaya tempuh 40 mil hanya menggunakan baterai serta dilengkapi dengan mesin berbahan bakar bensin akan diluncurkan.

Versi listrik Ford Focus juga direncanakan mulai dipasarkan pada 2012 dan beberapa pabrikan telah memiliki mobil listrik di jajaran produksi mereka.

Uchiyamada memperkirakan bahwa mobil plug in hibrida akan lebih populer dari hibrida tradisional yang memadukan antara mesin berbahan bakar bensin dengan listrik, seperti yang diterapkan pada Prius.

'Pug ini' Prius bisa menjelajahi jarak 13 mil hanya dengan menggunakan tenaga baterai sebelum akhirnya menggunakan tenaga bensin.

Juru bicara Toyota, John Hanson, mengatakan perusahaannya berencana menjual 20.000 unit plug in Prius di tahun pertama dalam harga antara 3000 dollar sampai 5000 dollar.
(Ber/A038/BRT)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010