Fasilitas yang terletak di Concord, North Carolina, akan memproduksi ISV untuk Angkatan Darat AS sebagai bagian dari kontrak senilai 214,3 juta (sekira Rp3 triliun) yang diberikan kepada GM Defense pada Juni 2020, kata GM, dikutip Selasa.
Baca juga: GM yang yakin dengan mobil listriknya hingga BCL rilis album baru
GM Defense merayakan pengiriman ISV pertamanya ke Angkatan Darat AS pada bulan Oktober lalu, hanya 120 hari usai menerima kontrak.
Konstruksi di fasilitas seluas 75.000 kaki persegi diharapkan berlanjut hingga awal musim semi, dan jalur produksi baru akan mulai mengirimkan kendaraan pada bulan April 2021.
Saat GM Defense meningkatkan produksi tingkat penuh, fasilitas tersebut akan membantu memproduksi 649 ISV dan akan mendukung produksi hingga 2.065 kendaraan dengan otorisasi tambahan selama delapan tahun.
Program ISV merupakan penghargaan besar pertama bagi GM Defense sejak anak perusahaan tersebut didirikan kembali oleh perusahaan induknya pada tahun 2017.
"Kami memiliki momentum yang luar biasa di balik kemenangan ISV kami, yang menampilkan kendaraan beroda taktis pertama dari jenisnya yang memberikan kecepatan, daya tahan, dan kinerja kepada Tentara kami untuk meningkatkan keberhasilan misi," kata Tim Herrick, presiden sementara GM Defense.
Kendaraan-kendaraan militer yang dikembangkan GM itu didasarkan pada arsitektur truk menengah Chevrolet Colorado ZR2 2020, pemenang penghargaan dan memanfaatkan 90 persen suku cadang komersial yang telah terbukti, termasuk komponen balap Chevrolet Performance.
ISV 5.000 pon dirancang secara unik untuk memenuhi persyaratan militer dan dirancang untuk memberikan mobilitas darat yang cepat. Kendaraan ekspedisi ini cukup ringan untuk diangkut dari helikopter UH-60 Blackhawk dan cukup kompak untuk muat di dalam helikopter CH-47 Chinook untuk transportasi udara.
Rollover Protection System (ROPS) yang inovatif dari ISV akan memberikan kemudahan pengangkutan di medan pertempuran apa pun.
Fasilitas produksi GM Defense terletak di dekat Hendrick Motorsports yang berbasis di Carolina Utara, yang membawa pengalaman ekstensifnya dalam mengembangkan mobil balap di lingkungan dengan beban tinggi dan berisiko tinggi, untuk mendukung aplikasi pertahanan.
Baca juga: Kia segera buat kendaraan tempur untuk militer Korsel
Baca juga: GM buat truk penyusup untuk angkatan darat AS
Baca juga: PT DI Produksi "Kendaraan Aksi Khusus" Militer
Pewarta: Suryanto
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020