Lantas apa saja yang membuat mobil ini berbeda dengan Ghost generasi pertama yang sudah diluncurkan pada 2009 yang lalu.
Kendaraan ini rupanya dibekali dengan mesin berkonfigurasi V12 twin-turbocharged 6,75 liter yang menghasilkan tenaga 563 hp dan torsi 627 lb-ft (850 Nm).
Rolls-Royce mengatakan, mesin ini dapat menghasilkan torsi maksimum mulai dari rentang 1.600 rpm dan memiliki fitur porting khas dalam sistem pemasukan udara untuk mengurangi suara mesin yang tidak diinginkan di dalam kabin.
Yang lebih canggih, tenaga mobil ini dikirim melalui sistem penggerak semua roda melalui transmisi otomatis ZF delapan kecepatan yang dilengkapi sistem Transmisi Satelit Rolls-Royce, yang mengambil data melalui GPS untuk memilih gigi yang optimal untuk tikungan mendatang.
Baca juga: Rolls-Royce Ghost generasi kedua meluncur dengan mesin lebih besar
Baca juga: Rolls-Royce Ghost menyapa dunia pada 1 September
Selain itu, mobil ini juga dilengkapi dengan fitur yang sangat inovatif dari Sistem Suspensi Planar. Sistem ini adalah buah hasil dari pengerjaan selama 10 tahun pengujian dan pengembangan dan menggabungkan Upper Wishbone Damper yang bekerja berdampingan dengan sistem "Flagbearer" yang menggunakan kamera untuk membaca jalan di depan dan menyiapkan sistem suspensi untuk setiap perubahan di permukaan jalan.
Ketika kita melihat sisi dalam, mobil ini menawarkan kemewahan yang tak digunakan lagi. Pada generasi kedua, Rolls-Royce telah mengembangkan pintu self-closing yang sekarang memungkinkan pemilik untuk membuka pintu dengan hanya satu tarikan pegangan yang berada di dalam.
Ketika pintu terbuka cukup, pemilik bisa melepaskan pegangan dan rem pintu akan otomatis aktif. Dengan menekan tombol pada pegangan pintu eksterior, pintu akan menutup secara otomatis.
Dibandingkan dengan Ghost yang sebelumnya, yang baru ini memiliki dimensi lebih besar sekitar 89 mm (3,5 inci) menjadi 5.546 mm (218 inci) dan juga 30 mm (1,18 inci) lebih lebar pada 1.978 mm (77,8 inci).
Ketika penumpang sudah berada di dalam, Rolls-Royce mengklaim kebisingan hampir tidak terdengar lagi baik kebisingan yang diciptakan dari luar maupun kebisingan yang diciptakan dari saluran AC yang digunakan pada prototipe ditentukan terlalu keras sehingga dilepas dan dipoles untuk menghasilkan lebih sedikit suara.
Ghost generasi kedua kini sudah dilengkapi dengan sistem audio canggih dan Starlight Headliner baru yang bekerja bersama dengan speaker exciter canggih yang secara efektif mengubahnya menjadi speaker besar.
Rolls-Royce Ghost generasi kedua kini sudah dilengkapi dengan grille baru yang mencakup 20 LED. Ghost baru juga menyertakan lampu depan LED dan laser sedangkan di bagian belakang terdapat lampu belakang baru dengan tampilan yang sedikit lebih mencolok.
Selain itu, sistem canggih juga hadir seperti bantuan penglihatan dengan asisten pejalan kaki dan satwa liar siang dan malam hari, sistem empat kamera dengan pemandangan panorama, visibilitas serba ada dan tampilan helikopter.
Generasi kedua ini juga terdapat fitur kontrol jelajah aktif, peringatan tabrakan, peringatan lalu lintas, peringatan keberangkatan dan perubahan jalur, hotspot Wi-Fi, dan parkir mandiri.
Baca juga: Jelang debut, Rolls-Royce kenalkan Ghost lewat animasi dan podcast
Baca juga: CEO Rolls-Royce pastikan Ghost debut sebelum akhir tahun 2020
Baca juga: Rolls Royce Ghost didandani untuk London Fashion Week
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020