Bodi prototipe S-Class itu dibalut stiker tebal aga tidak terlihat jelas tampilannya saat meluncur di jalanan kota.
Kendati demikian, stiker itu tidak bisa menyembunyikan lampu bagian belakang dari S-Class yang berbentuk segitiga.
Kendaraan yang menurut rencana diperkenalkan pada awal 2020 itu, akan memiliki desain bumper belakang yang berbeda.
Mercedes-Benz juga akan merombak fasia depan kendaraan dengan grille baru dan lampu LED matriks lengkap. Mobil itu juga akan menampilkan pegangan pintu pop-out.
Di dalamnya, modifikasi besar telah dibuat. Konsol tengah akan didominasi oleh layar sentuh besar seperti Tesla, sementara kluster pengukur digital horizontal yang besar masih tetap digunakan.
Sejumlah teknologi juga akan disematkan ke S-Class baru, termasuk sistem mengemudi semi-otonom Level 3.
Nantinya semua model S-Class baru akan menawarkan teknologi hibrida 2,9 liter dan juga mesin konvensional 3,0 liter bensin dan diesel inline-sixes, dan akan ada juga penawaran kendaraan yang semuanya listrik hingga 62 mil (100 km).
Model AMG di masa depan, seperti S 63, akan terus menggunakan mesin V8 twin-turbo 4.0-liter, namun ada kemungkinan akan diperbarui dengan teknologi hibrida ringan 48 volt.
Baca juga: Mercedes-Benz B-Class generasi ketiga lebih ramah keluarga?
Baca juga: Bos Mercedes murka: ini karma
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019