Jakarta (ANTARA) - Produsen ban mobil Bridgestone mengakui Pemilihan Umum 2019 berpengaruh terhadap penjualan pada pasar ban roda empat di Indonesia.

Manajer Pemasaran dan Hubungan Masyarakat PT Bridgestone Tire Indonesia Agustini, dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa, mengatakan penurunan penjualan ban telah terasa dalam beberapa bulan terakhir.

"Pasti ada dampak jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Kami akan tetap mengejar angka penjualan, keep doing something," ujar Agustini.

Namun, Agustini enggan menyebut angka penurunan penjualan ban Bridgestone terkait Pemilu 2019.

Bridgestone Indonesia, lanjut Agustini, akan tetap berkomunikasi dengan konsumen produknya dan melakukan beragam program penjualan yang telah disusun pada 2019.

"Kami tidak ingin konsumen menjadi tidak terlayani karena jelang Pemilu," katanya.

PT Bridgestone Tire Indonesia mencatatkan penjualan positif pada 2018 yang sejalan dengan peningkatan enam persen angka pertumbuhan industri otomotif Indonesia.

Pada 2019, PT Bridgestone Tire Indonesia telah merencanakan beberapa strategi bisnis melalui penguatan jaringan penjualan dan pengenalan produk baru.

"Akan ada produk baru pada 2019 dari segmen sporty yang akan memberikan performa terbaik. Jadi tunggu aja," imbuhnya.

Bridgestone juga fokus memperkuat penjualan melalui sistem online dengan penambahan fitur-fitur baru pada TOMOnet agar dapat beradaptasi dengan pasar e-commerce yang berkembang pesat.

"Kami akan memperkuat jaringan melalui toko yang ada di pasar dan melalui toko digital dengan membuat aplikasi mobile," kata Agustini.


Baca juga: Bridgestone akan pasok ban untuk Hyundai Palisade

Baca juga: Bridgestone Indonesia punya kantor terintegrasi pabrik yang tahan gempa
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019