Ford C-Max dan C-Max MAV dihapus dari siklus produksi normal di pabrik Saarlouis, Jerman pada Juni mendatang, demikian Ford Eropa mengkonfirmasi dalam pernyataannya, dikutip Selasa.
"Tindakan yang diumumkan hari ini merupakan langkah penting menuju memberikan produk yang diinginkan pelanggan kami dan bisnis yang lebih kompetitif bagi para pemangku kepentingan kami," kata Steven Armstrong, Ketua Dewan Pengawas Ford-Werke GmbH.
Menyusul dihentikannya produksi C-Max dan C-Max MAV, Ford akan fokus berinvestasi pada Ford Focus dan model-model lain yang lebih menguntungkan bagi perusahaan dan kelangsungan usaha.
"Kami akan terus berinvestasi dalam Fokus dan produk-produk yang terbukti memberikan bisnis yang lebih sehat untuk kita maju,” jelas Armstrong.
Ford Eropa pada Januari lalu telah mengumumkan rencananya untuk menerapkan strategi transformasi yang bertujuan memperkuat merek Ford dan menciptakan bisnis yang menguntungkan secara berkelanjutan di Eropa.
Sebagai bagian dari upaya desain ulang global Ford, strategi tersebut mencakup perubahan pada portofolio kendaraan Ford, memperluas penawaran dan volume di segmen kendaraan yang paling menguntungkan, sembari menghentikan produksi kendaraan yang kurang menguntungkan dan mengatasi pasar yang berkinerja buruk.
Ford-Werke GmbH telah memberi tahu tenaga kerja di Saarlouis pada bulan Desember 2018 tentang rencana dihentikannya produksi C-MAX dan Grand C-MAX karena penurunan tajam permintaan pada untuk Multi Activity Vehicle (MAV).
Ford juga mengaku telah berkonsultasi dengan perwakilan karyawan selama beberapa bulan berikutnya. Kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri produksi C-Max dan beralih dari pola operasi tiga shift menjadi dua sift tanpa sift malam.
Secara paralel Ford terus berinvestasi dalam Ford Focus baru di Saarlouis, merespons permintaan tinggi, terutama untuk varian Wagon, Active, dan ST, untuk mempertahankan daya saing melalui siklus produk.
"Kami telah membuat keputusan penting untuk bersama-sama membentuk masa depan Ford di Jerman dan di Eropa. Sangat penting bahwa perwakilan karyawan, manajemen, dan karyawan semuanya berbagi jalan yang sulit ini bersama-sama," kata Gunnar Herrmann, Ketua Dewan, Ford- Werke GmbH.
Baca juga: Ford tarik ratusan mobil di China
Baca juga: Ford akan tinggalkan pasar mobil penumpang di Rusia
Baca juga: Ford tinggalkan bisnis truk besar di Amerika Selatan
Pewarta: Suryanto
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019