Jakarta (ANTARA News) - Chevrolet berencana memperkenalkan kendaraan sport utility vehichle (SUV), Trailblazer, model terbaru di pasar Indonesia dalam waktu dekat.

Berdasarkan keterangan tertulis Chevrolet Indonesia akhir pekan ini, melalui Trailblazer terbaru, Chevrolet ingin jawaban kebutuhan pelanggan terhadap kendaraan-kendaraan bermodel SUV yang sedang digemari.

Dengan mengikuti tren global, preferensi pelanggan di Asia Tenggara beralih dari mobil penumpang seperti sedan ke SUV, yang tergambar dari peningkatan penjualan SUV sebanyak lebih dari tujuh persen sejak 2011, sedangkan penjualan mobil penumpang turun empat persen dibandingkan periode yang sama.

Chevrolet memulai segmen terlaris di industri otomotif, sport utility vehicle atau SUV, dengan memperkenalkan Suburban Carryall pada 1935 sebagai SUV delapan penumpang yang dibangun di atas kerangka truk komersial seberat setengah ton.

Dijual dengan harga awal 675 dolar, tanpa pemanas dan bumper belakang, SUV pertama di dunia ini jauh berbeda dengan kendaraan keluarga berfitur lengkap yang mendorong pertumbuhan industri otomotif saat ini.

Meskipun mobil perintisnya, Suburban, telah berevolusi seiring perkembangan zaman sebagai model paling lama di industri otomotif serta masih diproduksi dan dijual dengan Amerika Utara sebagai pasar utamanya.

Itu merupakan salah satu model yang membantu Chevrolet menjadi salah satu produsen SUV ternama di pasar dunia.

Baca juga: Chevrolet Blazer terbaru akan diproduksi di Meksiko

Adapun All-New Trailblazer yang akan diperkenalkan di pasar Indonesia merupakan bagian dalam sejarah panjang perjalanan Chevrolet.

Chevrolet memulai produksi Trailblazer pada 2002, tetapi nama itu diperkenalkan pertama kalinya pada tahun 1999 sebagai versi trim dari model SUV Chevrolet Blazer atau S-10 Blazer, berdasarkan truk pikap S-10 dan diproduksi pada tahun 1982-2005.

Nama Blazer diawali dari K5 Blazer yang diperkenalkan pada 1969 dan akhirnya digantikan dengan Chevrolet Tahoe di tahun 1995. Chevrolet K5 Blazer merupakan SUV berukuran terkecil dari keluarga kendaraan Chevrolet C/K, yang terkenal memiliki wheelbase lebih pendek dibandingkan Suburban yang lebih panjang dan bagian atasnya dapat dilepas atau konvertibel.

Chevrolet K5 menggabungkan kemampuan off-road dengan fitur-fitur mewah saat itu, seperti AC dan transmisi otomatis. Di tahun 1970, penjualan Chevrolet K5 melampaui para pesaingnya.

Baca juga: Sebulan meluncur, Chevrolet Colorado Centennial ludes terjual di Indonesia
 
Chevrolet K5 Blazer 1971 (ANTARA News/HO)


Saat ini, Trailblazer mengadopsi keunggulan berbagai SUV Chevrolet selama puluhan tahun dan menerapkannya ke dalam SUV yang sempurna dan cocok untuk para pengguna kendaraan modern.

Sama seperti pendahulunya, The All-New Trailblazer menawarkan tenaga yang mumpuni, kemampuan dalam medan on- dan off-road, desain eksterior yang terlihat tangguh serta desain interior yang serba guna dan muat untuk tujuh penumpang dan kargo, dengan banyak tempat penyimpanan yang pas untuk keluarga.

Baca juga: Chevrolet Blazer terbaru hanya muat lima penumpang

All-New Chevrolet Trailblazer diklaim lebih hemat bahan bakar dan menawarkan ragam teknologi hiburan dan keamanan yang canggih.    

Walaupun istilah SUV belum populer hingga akhir 1980an, Chevrolet Suburban Carryal memiliki kursi tiga baris untuk delapan orang dan jendela di setiap sisi mobil, tetapi hanya memiliki dua pintu dan berbeda dengan Trailblazer yang memiliki empat pintu.

Chevrolet Suburban 1935 merupakan sebuah "proto SUV", sebuah truk dengan kabin baja, berdasarkan prototipe yang ditugaskan oleh US National Guard dan Civilian Conservation Corps.

Tetapi, Chevrolet Suburban dan Blazer membantu membuka jalan bagi The All-New Trailbalzer dan model lainnya, kemudian menjadikan Chevrolet sebagai brand SUV Amerika yang ikonik.
Pewarta:
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018