Karangasem (ANTARA News) - Agen pemegang merek Nissan di Indonesia, PT Nissan Motor Indonesia (NMI), menggandeng Conservation International (CI) Indonesia untuk melakukan inisiatif reforestasi bentang alam Gunung Agung di Tulamben, Karangasem, Bali.
Inisiatif tersebut diwujudkan Nissan dengan mendonasikan satu unit mobil kabin ganda Navara untuk keperluan operasional CI Indonesia di Bali serta penanaman kembali sejumlah bibit tumbuhan endemik di lokasi tersebut.
"Mobil ini akan mendukung aktivitas konservasi CI Indonesia di hutan dan kawasan Gunung Agung ini," kata Presiden Direktur NMI, Eiichi Koito, di sela-sela seremoni kerja sama tersebut di Karangasem, Bali, Kamis.
Lebih lanjut Koito menuturkan kawasan Gunung Agung penting untuk mendapat sentuhan reforestasi, selain karena gunung tersebut menjadi sumber air bersih bagi warga sekitar hal itu juga bermanfaat untuk pencegahan bencana seperti banjir.
Terlebih, lanjut Koito, pada 28 November mendatang Indonesia akan memperingati Hari Menanam Pohon Nasional, sehingga Nissan secara tidak langsung turut memperingati hari penting tersebut.
"Ini wujud kontribusi kami mewujudkan lingkungan yang lebih lestari, meski kecil kami yakin langkah ini akan mampu menciptakan perubahan," Koito.
Hal tersebut diamini oleh Wakil Presiden CI Indonesia, Ketut Sarjana Putra, yang menyatakan meski kecil inisiatif yang ditempuh Nissan menjadi sesuatu yang akan berarti di masa mendatang.
"Seperti yang disebutkan Pak Koito, reforestasi ini langkah yang sangat kecil, namun berarti untuk masa depan," kata Ketut.
"Penting juga untuk dicatat bahwa dalam upaya reforestasi ini harus menggunakan spesies tumbuhan yang sudah eksisting di lokasi reforestasi, untuk mencegah timbulnya beban baru bagi lokasi tersebut," ujarnya menambahkan.
Ketut mencontohkan salah satu tumbuhan yang ditanam dalam reforestasi bentang alam Gunung Agung tersebut adalah Pohon Nangka yang memang merupakan tumbuhan endemik setempat.
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumantri turut menyampaikan apreasiasinya terhadap inisiatif Nissan melakukan upaya reforestasi di Karangasem.
"Karangasem punya lahan kritis paling luas di Bali. Karangasem daerah yang sangat kering dan intensitas hujannya rendah. Air bersih pasti menjadi permasalahan utama di musim kemarau," demikian kata I.G.A. Mas dalam pernyataan yang dibacakan oleh Asisten II Bupati Karangasem, Anak Agung Rama Putra.
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017