Honda CBR150R meraih nilai tertinggi 149, diikuti Honda BeAT 136 poin, Yamaha Xabre 134, Suzuki Satria F150 116, dan terakhir Kawasaki D-Tracker X 116 poin.
Dewan juri Forwot yang beranggotakan 25 wartawan otomotif telah menyaring 14 model terbaru yang diluncurkan selama periode setahun (September 2015 hingga Agustus 2016) untuk dinilai.
Tahap pertama, penjurian menghasilkan lima finalis sepeda motor terbaik, yakni Honda BeAT, Honda CBR150R, Kawasaki D-Tracker X, Suzuki Satria F150, dan Yamaha Xabre.
Dari lima finalis itu, tim juri kembali melakukan penilaian secara ketat dari berbagai aspek, baik sisi produk yang terdiri dari desain, fungsi, teknologi, performa dan kenyamanan, hingga aspek bisnisnya.
Dalam penilaian terakhir, Honda CBR150R meraih poin tertinggi dan berhak menyandang gelar Forwot Motorcycle of The Year 2016.
FMY tahun ini merupakan yang ketujuh sejak ajang penghargaan ini digelar pertama kali pada 2006. Kegiatan tahunan Forwot tersebut diharapkan bisa menjadi rekomendasi bagi konsumen serta penghargaan bagi produsen otomotif, khususnya roda dua.
Pada tahun 2006 sepeda motor terbaik Indonesia pilihan Forwot jatuh ke Yamaha Jupiter MX. Pada 2008, 2010, dan 2012 gelar FMY diraih oleh Yamaha V-ixion, Honda MegaPro, serta Honda Vario Techno 125 PGM-FI. Mulai 2014, FMY digelar setiap tahun dengan pemenangnya Yamaha R25. Dan pada 2015 mahkota FMY direbut oleh Yamaha N-Max.
Kondisi pasar sepeda motor Indonesia hingga akhir 2016 ini diperkirakan masih dalam kisaran 6 juta unit, masih belum menunjukkan kenaikan setelah pada 2015 lalu tercatat 6,4 juta unit, turun 18 persen dari 2014.
"Tahun ini, pasar otomotif Indonesia memang masih menjalani kurun waktu yang menantang akibat lesunya daya beli masyarakat. Namun, Forwot sebagai salah satu elemen bangsa sudah sepatutnya terus memberikan kontribusi kepada masyarakat, melalui kegiatan FMY sebagai langkah rekomendasi model sepeda motor terbaik,” kata Ketua Umum Forwot Indra Prabowo, dalam pernyataan pers Forwot.
Kegiatan FMY 2016 didukung sejumlah sponsor, seperti IRC Tire, Zeneos, dan Pertamina Lubricants.
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016
Copyright © ANTARA 2016