Jakarta (ANTARA News) - PT Toyota-Astra Motor (TAM) optimistis produk terbarunya Toyota Sienta bakal laku di pasaran setelah diperkenalkan di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016, Kamis (7/4).

"Kami optimis karena dari studi kami di beberapa tahun terakhir ada pergeseran konsumen d segmen ini," kata Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Henry Tanoto, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu.

Henry mengaku tetap percaya diri dengan penjualan Sienta meskipun mobil sejenisnya yang sudah lebih dulu hadir, Honda Freed, semakin kendur penjualannya saat ini.

Menurut Henry, Sienta merupakan mobil jenis multi activity vehicle (MAV) yang memberikan kebutuhan jenis kendaraan yang saat ini diidam-idamkan konsumen.

"Mereka tidak hanya cari mobil yang fungsional tetapi juga mulai cari mobil yang stylish, lebih modern, dan lebih fun buat mereka. Sienta punya itu semua maka kami yakin bisa diterima lebih baik oleh konsumen," ujar Henry.

Toyota Sienta diperkenalkan dan diproduksi di Indonesia guna memenuhi kebutuhan pelanggan yang telah berkeluarga atau memerlukan mobil keluarga dengan tujuh penumpang dengan model baru yang modern.

Sasaran pasar Toyota Sienta adalah mereka yang berusia 25 sampai 40 tahun atau keluarga muda dengan dua anak.

Meskipun baru akan dipasarkan pada Juli 2016, Henry mengungkapkan sudah banyak konsumen yang memesan Sienta.

"Kalau yang sudah pesan berapa belum kami kumpulkan datanya," ujarnya.

Mobil mini van dengan pintu geser itu memiliki empat grade E, G, V dan Q dengan pilihan dua transmisi manual dan CVT. Harga Sienta grade E MT Rp230 juta, Sienta E CVT Rp245 juta, Sienta G MT Rp245 juta, Sienta G CVT Rp260 juta, Sienta V MT Rp260 juta, Sienta V CVT Rp275 juta. 

Sementara tipe tertinggi Sienta yang hanya tersedia dengan transmisi CVT, Sienta Q CVT, dijual dengan harga Rp295 juta.
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016