JAKARTA (ANTARA News) - Sedan Datsun on-Do yang diluncurkan di Rusia dipastikan tidak akan masuk ke pasar otomotif Indonesia.

Menurut Corporate Vice President Datsun Bussines Unit, Vincent Cobee ada beberapa alasan pihaknya tidak memasukan mobil sedan tersebut.

"Sekarang ini enggak. Karena tidak ada pasar sedan di Indonesia," kata Cobee saat ditemui di Jakarta, Selasa malam.

Dia menyebut bahwa hingga kini, pasar yang mendominasi Indonesia masih dari segmen mobil dengan kapasitas 7 penumpang atau 7 seater serta varian hatchback.

"60 persen masih 7 seater, 25 persen hatchback dan sedan itu sangat kecil," katanya.

Selain itu, spesifikasi serta peruntukkan mobil sedan yang menggunakan mesin 1,6 L ini memang khusus diciptakan sesuai dengan kebutuhan warga Rusia.

"Misalnya, mobil ini tahan di cuaca ekstrem dingin," katanya.

Sehingga, lanjutnya, mobil yang sesuai dengan pasar Indonesia yakni Datsun Go+ yang dijadwalkan meluncur 8 Mei mendatang.

"Datsun menjawab kebutuhan pasar yang ada," katanya.

Dia menyebutkan bahwa dengan konsumsi bahan bakar serta kapasitas penumpang dari Datsun Go+ sesuai dengan pasar Indonesia.

Pewarta: Deny Yuliansari
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014