Jakarta (ANTARA) - Ribuan mobil Hyundai Sonata 2024 ditarik kembali karena ada masalah pada sistem perangkat lunak yang menyebabkan lampu rem "berkedip dan tidak menyala dengan benar."

CarsCoops pada Selasa (13/8) mengutip laporan penarikan kembali kendaraan yang menyebutkan bahwa lampu rem kendaraan itu berkedip selama pengereman berat ketika kendaraan melaju dengan kecepatan lebih dari 48 km per jam.

Masalah itu terjadi karena mobil dilengkapi dengan perangkat lunak yang ditujukan untuk pasar luar negeri, yang mengharuskan untuk mengedipkan lampu rem.

Kesalahan tersebut dikatakan terjadi karena pemilihan perangkat lunak yang salah selama proses produksi.

Meskipun lebih baik menyalakan lampu rem daripada tidak sama sekali, pemerintah menyatakan bahwa "kondisi lampu yang menyala selain 'menyala terus-menerus' berpotensi membingungkan kendaraan di belakang … sehingga meningkatkan risiko kecelakaan dan cedera."

Baca juga: Hyundai tarik Sonata karena masalah pompa bensin

Baca juga: Karena kaca depan bermasalah, Hyundai tarik Sonata, Elantra, dan Santa Fe


Masalah lampu rem hanya mempengaruhi kendaraan Hyundai Sonata yang diproduksi antara 18 Oktober 2023 dan 12 Juni 2024.

Penarikan kembali kendaraan karena masalah itu berdampak pada 38.331 Hyundai Sonata model tahun 2024.

Pemberitahuan kepada pemilik kendaraan yang terdampak penarikan kembali akan disampaikan mulai Oktober 2024.

Perbaikan lampu rem kendaraan yang bermasalah dapat dilakukan di dealer, yang akan memasang perangkat lunak lampu rem yang benar.

Walaupun penarikan kembali berdampak pada ribuan sedannya, Hyundai menyatakan bahwa mereka tidak mengetahui adanya kecelakaan, cedera, kebakaran, atau insiden yang terkait dengan masalah lampu rem kendaraan tersebut.

Baca juga: Ford tarik 200 ribu mobil karena masalah pada lampu rem

Baca juga: Subaru tarik 1,3 juta kendaraan karena lampu rem mati

Pewarta:
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024