Menurut siaran pers Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan yang dikutip oleh kantor berita Yonhap pada Kamis, Kia Corp., Ford Sales & Service Korea, Renault Korea Motors, dan Stellantis Korea akan menarik total 58.180 unit mobil dari lima model yang berbeda.
Masalah yang mendorong penarikan kembali kendaraan-kendaraan tersebut antara lain material eksterior yang rusak pada kaca depan SUV Ford Explorer, kurangnya daya tahan unit kontrol elektronik hidrolik pada mobil Kia Carens, dan kemungkinan kebakaran pada sel baterai model listrik penuh Renault SM3 Z.E.
Stellantis adalah perusahaan patungan yang didirikan tahun 2021 melalui penggabungan produsen mobil Amerika Serikat Fiat Chrysler Automobiles N.V. dan produsen mobil Prancis PSA Groupe.
Perusahaan tersebut menjual mobil Jeep dan Peugeot di Korea Selatan.
Baca juga: Penjualan mobil impor di Korsel turun pada Oktober 2024
Baca juga: Hyundai telah mencapai tonggak produksi 100 juta kendaraan
Baca juga: Tiga produsen mobil akan tarik 607.000 kendaraan di Korea Selatan
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024