Ketiga perusahaan tersebut menarik 12.461 unit gabungan dari 10 model yang berbeda, kata Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi dalam sebuah pernyataan.
Penarikan itu disebabkan oleh kesalahan sistem penginderaan (sensing) parkir pada model Hyundai Grandeur GN7.
Selain itu, terdapat masalah pada perangkat lunak pada unit kontrol mesin roda dua BMW S1000XR dan masalah perangkat lunak pada truk pickup Ford Ranger Raptor.
Pemilik kendaraan dapat mengunjungi pusat perbaikan dan layanan yang ditunjuk perusahaan untuk mengganti suku cadang secara gratis. Demikian disiarkan Yonhap, Kamis.
Baca juga: Hyundai dan KIA tarik ribuan kendaraan akibat permasalahan kelistrikan
Baca juga: Ford F-150 Lightning kembali diproduksi usai "recall" masalah baterai
Baca juga: Gaya hidup sehat di masa endemi hingga "recall" Nissan di Indonesia
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023