Jakarta (ANTARA) - Perusahaan otomotif asal Amerika Serikat General Motors dan grup asal Korea Selatan Hyundai dikabarkan berkolaborasi untuk menggarap segmen truk.
Truk pikap dari GM dan Hyundai bakal menyasar pasar Amerika Latin, menurut laporan Carscoops, Kamis (21/11). Kedua perusahaan menandatangani kesepakatan tidak mengikat pada September lalu untuk melihat kemungkinan berkolaborasi, namun saat itu belum dijelaskan kendaraan apa yang akan mereka buat.
Media Korea Selatan belakangan melaporkan kolaborasi itu kemungkinan berupa truk untuk dipasarkan di Amerika Latin.
Baca juga: GM akan hentikan pabrik truk Indiana dua minggu karena kekurangan chip
Hyundai dan GM mungkin akan menjual truk kolaborasi itu dengan label masing-masing. Dalam kerja sama itu, mereka bakal mengembangkan bersama kekuatan mereka, misalnya powertrain.
GM dan Hyundai juga dikabarkan sedang mempertimbangkan soal jual-beli saham untuk kolaborasi tersebut.
Baca juga: GM bermitra dengan Navistar pasok sel bahan bakar truk
Setelah penandatanganan kesepakatan pada September, petinggi GM dan Hyundai dikabarkan bertemu lagi di AS baru-baru ini untuk membahas kolaborasi tersebut.
Segmen truk adalah salah satu pasar yang sedang berkembang secara global, pada 2023 menghasilkan 208,6 miliar dolar AS.
GM merupakan salah satu pemain besar pada segmen truk.
Baca juga: GM dan Nikola "keroyok" Tesla di segmen truk listrik
Baca juga: GM investasikan 2,2 miliar dolar untuk rakit SUV dan truk listrik
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024