Sirkuit Internasional Mandalika juga menjadi arena yang tepat untuk membuktikan keunggulan pilar Hyundai N pada trek lurus, tikungan tajam, hingga high speed corner. Sensasi balap terasa nyata saat kendaraan listrik dengan performa tinggi itu melesat secara agresif.
Jurnalis diberi kesempatan dua sesi untuk menjajal kemampuan IONIQ 5N. Sesi pertama terdiri dari uji coba untuk empat sektor, yaitu Racetrack Capability, Corner Rascal, Everyday Sports Car serta melaju dalam 2 lap.
Pada sesi kedua, peserta mencoba mengendarai dalam tiga lap dan diakhiri dengan Full Performance Dynamic Taxi yang dikendarai dengan performa penuh oleh instruktur.
Pengalaman mengendarai IONIQ 5N diawali dengan merasakan performa yang memacu adrenalin dari bangku penumpang. Bagi yang baru pertama kali mencoba kendaraan high-performance, percobaan itu sedikit membuat gugup, menegangkan sekaligus penasaran.
Performa dan fitur
Setelah merasakan fitur-fitur yang dibawakan oleh profesional, peserta mulai merasakan sendiri berkendara dengan fitur-fitur tersebut.
Saat uji coba sesi pertama Racetrack Capability, IONIQ 5N dibawa melaju trek lurus sepanjang 740 meter. Di lap pertama, peserta langsung membuktikan fitur N Launch Control yaitu memberikan traksi maksimal untuk start tercepat memacu kecepatan IONIQ 5 N dari posisi diam dengan maksimal layaknya menggunakan mobil balap profesional dan langsung melesat di trek tersebut saat rem dilepas.
Hentakan saat N Launch Control diluncurkan sungguh terasa mengejutkan, namun, pengemudi tidak perlu merasa khawatir karena kursi menopang dengan baik berkat desain yang mendukung untuk mobil performa tinggi. Fitur itu menjadi favorit saat mencoba fitur N.
Kemudian di lap kedua, peserta merasakan N Grin Boost yang memberikan dorongan instan dari motor listrik ganda IONIQ 5 N dengan meningkatkan output daya hingga 650 PS dan torsi 770 Nm selama 10 detik sehingga akselerasi kendaraan menjadi
lebih cepat saat melaju di lintasan lurus.
Saat N Grin Boost diluncurkan, peserta merasakan melesat dari 0 ke 100 kilometer/jam hanya dalam waktu 3,4 detik. Kemampuan kecepatan maksimal IONIQ 5 N dapat mencapai 260 kilometer/ jam.
Pada uji coba Corner Rascal, peserta melintasi tikungan di sirkuit Mandalika yang memiliki total 17 belokan bervariasi, baik tikungan tajam maupun high speed corner.
Saat berbelok di tikungan, fitur N Pedal dimanfaatkan sebagai turn-in instan dan meningkatkan sensitivitas throttle dengan meningkatkan regenerative braking untuk menciptakan transfer bobot secara lebih dinamis. Menggunakan N Pedal cornering dapat dilakukan dengan lebih cepat dan bertenaga.
Peserta juga mendapatkan pengalaman menarik dari fitur N Torque Distribution untuk mendapatkan penanganan kendaraan yang lebih presisi terhadap berbagai situasi tikungan. Fitur itu memungkinkan pengemudi menyesuaikan distribusi torsi di bagian depan dan belakang cukup dengan mengatur slider di layar head unit.
Ketika sesi Everyday Sports Car, peserta bisa menggunakan kombinasi performa tinggi dan kecanggihan fitur untuk kenyamanan berkendara sehari-
hari. Peserta menghadapi tikungan 10 sirkuit Mandalika yang tajam, persis setelah trek lurus berkecepatan tinggi.
Dalam kondisi menantang tersebut, pengemudi tetap bisa melakukan perpindahan gigi secara mulus menggunakan fitur N e-Shift yang juga dapat mengurangi kecepatan di tikungan.
Pengalaman mobil balap
Pada sesi kedua, peserta diberikan pengalaman mengemudi dengan bebas mencoba kecepatan IONIQ 5 N dalam tiga lap, yaitu lap Track Familiarization Warm-up, lap Medium-Speed, lap High-Speed, yang tentunya didampingi oleh instruktur.
Peserta dapat mengeksplorasi kecepatan dan meningkatkannya di setiap lap serta menyalakan dan mematikan fitur N Pedal.
Pada bagian akhir sesi dua, peserta merasakan IONIQ 5 N dibawakan dalam full performance atau performa penuh oleh instruktur dalam satu lap. Instruktur melajukan mobil menggunakan fitur-fitur andalan IONIQ 5 N secara maksimal.
Peserta turut merasakan N Drift Optimizer yang mempermudah pengemudi untuk melakukan aksi drift menggunakan mobil listrik bertenaga dan torsi besar.
Rasanya sangat memacu adrenalin, seakan mobil terhempas saat drifting di area belokan dengan kontrol yang dikendalikan instruktur.
Tentu rasanya sangat berbeda saat mobil IONIQ 5N dibawakan dengan performa penuh oleh profesional dan saat dikemudikan sendiri sebagai pemula. Kendaraan terasa lebih terkontrol dan sensasi jauh lebih bersemangat.
Dari kedua sesi yang dicoba, IONIQ 5 N terasa canggih sebagai sport car yang dirancang untuk race track dan juga terasa pas untuk berkendara sehari-hari dengan fitur untuk mengontrol kecepatan dan rem saat melaju di trek lurus maupun tikungan.
Baca juga: Baru diluncurkan, Hyundai IONIQ 5N raih puluhan pesanan
Baca juga: Waymo pertimbangkan Hyundai Ioniq 5 sebagai robotaxi berikutnya
Baca juga: Hyundai kembali ke tombol fisik karena "touchscreen" kurang disukai
Baca juga: Spesifikasi dan fitur Hyundai IONIQ 5
Pewarta: Setyanka Harviana Putri
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024
