Jakarta (ANTARA) - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) dan kandidat presiden saat ini, Donald Trump, telah memperingatkan bahwa mobil dari merek-merek China akan dikenakan tarif 100 persen, bahkan jika kendaraan-kendaraan itu dibuat di Meksiko.

Trump _jika ia terpilih kembali menjadi presiden_ mengancam akan menghentikan semua penjualan mobil listrik di AS. Calon presiden tersebut tampaknya telah memperingatkan produsen mobil China bahwa produk mereka tidak akan kompetitif dengan kendaraan buatan AS karena pajak yang cukup besar.

“Mereka ingin melakukan omong kosong semua-listrik ini, di mana mobil-mobilnya tidak bisa melaju jauh, harganya terlalu mahal, dan semuanya dibuat di China,” kata Trump dalam sebuah rapat umum di negara bagian Ohio, AS, dikutip Drive, Kamis (30/5).

Baca juga: Beijing desak Uni Eropa hentikan investigasi mobil listrik China

Tidak jelas apakah tarif tersebut juga akan berlaku untuk kendaraan lain yang dibuat di Meksiko oleh merek yang tidak dimiliki oleh perusahaan-perusahaan China.

Meksiko memproduksi 21,4 persen dari semua mobil impor yang dijual di AS, menempatkannya di posisi nomor satu di atas Jepang, Kanada, dan Korea Selatan.

“China sekarang sedang membangun beberapa pabrik besar, di mana mereka akan membuat mobil-mobil itu di Meksiko, dan mereka pikir mereka akan menjual mobil-mobil itu ke AS tanpa pajak di perbatasan,” ujar Trump.

Baca juga: Dealer mobil bantu pelanggan Spanyol kenali merek-merek mobil China

“Tidak, kami akan mengenakan tarif 100 persen untuk setiap mobil. Anda tidak akan bisa menjual mobil-mobil itu,” ancamnya.

Audi Q5, BMW Seri 3, dan beberapa model Chevrolet saat ini diproduksi di Meksiko dan dijual di AS, bersama dengan beberapa model lainnya.

Pada tahun 2017, Ford membatalkan rencana untuk membangun pabrik di Meksiko setelah Presiden Trump mengancam “pajak perbatasan yang besar”, namun, perusahaan saat ini memproduksi Mustang Mach-E di pabrik Meksiko.

Pada Mei 2024, Pemerintah AS, di bawah Presiden Joe Biden, yang diduga menjadi lawan Trump dalam pemilu mendatang, juga mengumumkan akan melipatgandakan tarif untuk kendaraan listrik buatan China dari 25 menjadi 100 persen.

Baca juga: Tarif AS terhadap EV China akan berlaku mulai 1 Agustus

Baca juga: Beijing: AS keliru naikkan tarif impor mobil listrik China 100 persen

Baca juga: China diprediksi akan balas kebijakan AS "batasi" EV China

Pewarta:
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024