Reuters mengutip Toyota Motor Corp yang pada akhir pekan ini mengumumkan ada masalah di sabuk pengaman kendaraan itu.
Sekitar 66 persen kendaraan yang di-recall tersebut ada di Amerika Serikat. FJ Cruiser yang di-recall adalah buatan 2007 hingga 2013, kata Toyota.
Merek asal Jepang itu melaporkan tidak ada kecelakaan akibat masalah tersebut.
Toyota menjelaskan tambatan sabuk pengaman untuk pengemudi dan penumpang depan berada di pintu belakang.
"Karena kurang kuatnya panel pintu belakang, setelah beberapa waktu jika pintu belakang berulang kali ditutup dengan keras, bisa timbul retak di panel," tulis Toyota. Retak itu bisa berakibat sabuk pengaman tidak mengencang.
Surat pemberitahuan kepada pemilik FJ Cruiser segera dikirimkan .
Recall itu dilakukan untuk 209 ribu FJ Cruiser di Amerika Serikat, 52 ribu di Timur Tengah, 16 ribu di Kanada, `3 ribu di Amerika Selatan, dan Amerika Tengah, 7 ribu di Oceania, 5 ribu di China dan 3 ribu di Afrika.
(A038)
Penerjemah: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
Copyright © ANTARA 2013