Honda, seperti dikutip kantor berita AFP, telah menerima beberapa keluhan soal stability assist system atau sistem yang membantu menstabilkan kendaraan ketika bermanuver. Tidak ada laporan kasus kecelakaan atau cedera berkaitan hal tersebut.
Perusahaan otomotif asal Jepang itu dalam pernyataannya menemukan bahwa sistem tersebut bisa tidak berfungsi dan "melakukan sedikit pengereman selama sepersekian detik tanpa kehendak pengemudi."
Jika pengemudi melakukan pengereman saat stability assist system tidak berfungsi maka "daya rem bisa melebihi dari yang diinginkan pengemudi."
"Dalam hal lain, aktivasi rem tak terduga bisa meningkatkan risiko kecelakaan," kata Honda.
Penarikan kembali di Amerika Serikat akan dilakukan terhadap 101.000 Honda Pilot, 60.000 Acura MDX dan 21.000 kendaraan Acura RL dari model tahun 2005 serta 800 Acura MDX tahun 2006.
Penarikan yang lebih kecil di negara lain akan membawa total penarikan menjadi 249.686 kendaraan, kata juru bicara Honda kepada AFP.
(A026)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013
Copyright © ANTARA 2013