Jakarta (ANTARA News) - Produksi Toyota di Indonesia direncanakan naik hanya 3,3 persen dari 154.875 unit pada 2012 menjadi sekitar 160.000 unit pada 2013. Di balik itu, mereka juga menyasar peningkatan pasar ekspor.

"Kenaikan produksi itu karena ada model baru," kata Direktur External dan Corporate Affair PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia, I Made Dana Tangkas, di Jakarta, Minggu.

Meski tidak mengatakan model yang akan dibuat itu, diperkirakan mereka akan memproduksi Toyota Etios, sedan hatchback bermesin 1.200 cc yang akan diluncurkan triwulan pertama tahun ini.

Sampai tahun lalu TMMIN hanya memproduksi kendaraan serba guna Toyota Innova dan sport Toyota Fortuner, baik untuk pasar domestik maupun ekspor.

"Tahun lalu ekspor mobil Toyota dari TMMIN mencapai 61.890 unit dari total produksi sebanyak 154.875 unit," ujar Tangkas.

Ekspor Toyota secara utuh ke sejumlah negara terutama di kawasan Timur Tengah dan Afrika serta sejumlah negara ASEAN itu, mencapai 39,9 persen dari produksi TMMIN.

Pada 2012 total produksi Toyota Innova mencapai 92.886 unit dan sebanyak 20.310 unit diekspor ke sejumlah negara terutama Saudi Arabia (9.766 unit) dan Thailand (6.696 unit). Toyota Fortuner mencapai 61.989 unit dan sebanyak 41.580 unit diekspor terutama ke Saudi Arabia (18.170 unit), Uni Emirat Arab (4.652 unit), Oman (2.797 unit) dan Kuwait (1.025 unit).

"Kami memang berencana meningkatkan ekspor. Namun komposisi ekspor dan domestik tahun ini masih dihitung," ujar dia. Ekspor Toyota dari Indonesia naik 61,42 persen tahun 2012 dibandingkan tahun sebelumnya.

(R016/S025/S025)
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013