Jakarta Raya (ANTARA) - Perusahaan rintisan (startup) otomotif Aurora Innovation Inc menunjuk Ossa Fisher sebagai pucuk pimpinan terbaru dengan harapan bisa meningkatkan kinerja teknologi self-driving (swakemudi) jelang peluncuran mobil secara komersial mulai tahun 2024.

Fisher yang efektif memimpin Aurora mulai Februari 2023 merupakan mantan presiden Istation, sebuah perusahaan teknologi yang bergerak di bidang pendidikan, lapor Reuters pada Sabtu.

Tugas Fisher tidaklah mudah karena selain mengembangkan teknologi swakemudi, ia juga harus melanjutkan kemitraan Aurora dengan Uber Technologies Inc di sektor pengoperasian mobil penumpang tanpa supir di wilayah Texas.

Selain itu, Fisher juga ditugaskan untuk memberikan keyakinan kepada investor terkait potensi mobil swakemudi di AS, di tengah persaingan yang kian sengit dan beradaptasi dengan peraturan pemerintah terkait pengoperasian armada tersebut.

Aurora telah kehilangan 90 persen nilai perusahaan pada tahun lalu, namun mereka menyatakan bisa bertahan hingga pertengahan 2024 jika langkah perusahaan berjalan sesuai rencana.

Baca juga: Pony Baidu mulai tes robotaxi tanpa supir di Beijing

Baca juga: Baidu China operasikan layanan taksi swakemudi malam hari di Wuhan

Baca juga: Honda akan kembangkan teknologi swakemudi level 3 pada 2029
Pewarta:
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023