Jakarta (ANTARA) - CEO Tesla Elon Musk baru saja mengumumkan bahwa fitur Full Self-Driving versi 12 akan lulus dari status beta sehingga dinilai perubahan besar pada kendaraan mereka akan segera datang.

Mengutip laman Carscoop, Jumat (30/6), Elon Musk membuat pernyataan tentang sistem pengendaraan otonom Tesla itu melalui sebuah unggahan Twitter. Menanggapi komentar sebuah akun yang menyatakan Full Self-Driving Beta 12 mungkin ada akhir tahun ini, Musk menjawab versi 12 itu tidak akan lagi menjadi beta.

Dia menekankan bahwa pembaruan yang akan datang tidak hanya menghilangkan kata beta, namun juga pengenalan versi stabil. Sementara itu, Tesla masih menyebut fitur autopilot sebagai produk beta dan secara umum cukup bagus.

Menghilangkan kata beta pada fitur Full Self-Driving 12 menunjukkan bahwa Tesla sangat percaya diri dengan kemampuannya.

Tetapi perlu dicatat bahwa Musk tidak cepat memberikan kepastian waktu terkait fitur swakemudi Tesla tersebut.

Sebelumnya, sebuah rumor menyebutkan bahwa versi 12 tidak akan muncul hingga tahun 2025.

Baca juga: Tesla hadirkan sistem "Full Self-Driving" tapi masih versi beta

Baca juga: Tesla sebut fitur "Full Self-Driving" akan berupa "subscription"

Baca juga: Industri kendaraan pintar diimbau jaga keamanan siber

Pewarta:
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023