Jakarta (ANTARA) - Perusahaan otomotif Ford Motor telah berhenti menerima pesanan untuk pickup listrik F-150 Lightning.

Hal tersebut diungkapkan oleh Chief Executive Jim Farley, dikutip dari Reuters pada Sabtu.

Farley mengatakan pesanan F-150 Lightning dibatasi hingga 200 ribu unit saja. "Kami harus berhenti menerima reservasi karena kami memiliki begitu banyak (pemesanan)," kata Farley.

Lebih lanjut, ia mengatakan Ford awalnya memasang kapasitas produksi untuk 70 hingga 80 ribu Lightning per tahun, dan sekarang bertujuan untuk menggandakannya selama dua tahun ke depan.

"Kami tidak ingin membangun kendaraan ini di tenda," canda Farley, mengacu pada keputusan CEO Tesla Elon Musk untuk memperluas produksi beberapa tahun lalu dengan menambahkan tenda ke pabrik Fremont perusahaan.

"Kami ingin membangunnya di pabrik Rouge di dekat kantor pusat Ford di Dearborn, Michigan," imbuhnya.


Baca juga: Ford gandeng GlobalFoundries penuhi pasokan chip

Baca juga: Ford targetkan jadi produsen EV terbesar kedua di dunia

Baca juga: Ford jalin kerjasama dengan perusahaan semikonduktor
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021