Surabaya (ANTARA News) - PT Triangle Motorindo selaku produsen sepeda motor merek lokal "Viar" menargetkan penjualan produknya dalam lima tahun ke depan bisa mencapai 1,6 juta unit.

General Manager PT Triangle Motorindo, A.Z. Dalie, kepada wartawan di Surabaya, Senin, mengungkapkan sejak beroperasi pada tahun 2000, hingga saat ini penjualan produk motor Viar untuk semua varian sekitar 400.000 unit.

"Untuk tiga tahun terakhir ini, penjualan kami melonjak hingga 300 persen. Strategi penjualan dengan membidik segmen menengah ke bawah, ternyata cukup berhasil," katanya.

Pada tahun ini, Triangle Motorindo mematok target penjualan sebanyak 100.000 unit motor dan hingga akhir September lalu sudah tercapai sekitar 65 persen.

Dalie mengatakan pihaknya sedang menyelesaikan perluasan pabrik baru di Bukit Semarang Baru, Jawa Tengah, untuk penambahan kapasitas produksi.

Pabrik yang rencananya mulai beroperasi pada 2011 itu, mampu memproduksi sekitar 40.000-60.000 unit motor setiap bulan. Sementara pabrik lama yang saat ini beroperasi hanya berkapasitas produksi 20.000 unit per bulan.

"Investasi untuk pengembangan pabrik baru itu mencapai 20 juta dolar AS (sekitar Rp180 miliar dengan kurs Rp9.000)," tambah Dalie.

Ia menjelaskan kawasan pabrik baru akan terintegrasi dengan sejumlah industri pendukung, seperti suku cadang dan ban, sehingga diharapkan bisa menekan biaya produksi dan harga jual produk menjadi lebih murah.

"Kami terus mengembangkan motor-motor dengan desain baru untuk mengisi semua segmen pasar. Kami berencana meluncurkan varian `trail` pada tahun depan," katanya.

Saat ini, Viar telah meluncurkan beberapa varian motor, antara lain bebek dan skutik dengan harga berkisar Rp7 juta-Rp8 juta, tipe sport seharga Rp13 jutaan dan motor roda tiga yang dibandrol Rp16 juta-Rp18 juta.

Manajer Pemasaran PT Triangle Motorindo area Jatim, Frans Surjadi, menambahkan pihaknya telah memiliki sekitar 40 diler penjualan dan lebih dari 800 diler eksternal yang bekerja sama dengan mitra bisnis di seluruh Indonesia.

"Untuk wilayah Jatim, hampir semua kabupaten dan kota telah tersedia jaringan penjualan dan layanan servis," katanya.
(D010/I007)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010