Dilaporkan Reuters, Jumat, Jaguar mulai menetapkan rencana untuk melanjutkan produksi ketika Eropa mencoba kembali pulih dan kondusif dalam menghadapi pandemi virus corona.
"Karena negara-negara sedang di bawah panduan jarak jauh dan retailer sudah mulai dibuka kembali di seluruh dunia, kami akan memulai kembali produksi di pabrik kami yang lain akan dikonfirmasi pada waktunya," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Jaguar Land Rover luncurkan 30 mobil di China dalam dua tahun
Baca juga: JLR siapkan lima kendaraan andalan
Operasi ini nantinya juga akan dilanjutkan di pabrik mesin di Wolverhampton, Inggris dan di pabrik Austria di mana mobil listrik I-Pace dibuat. Belum ada tanggal yang ditetapkan untuk pembukaan kembali lokasi Halewood atau Castle Bromwich di Inggris.
Sementara, pembuat mobil lainnya seperti Toyota Motor Corp juga berencana untuk secara bertahap melanjutkan produksi di pabrik Amerika Utara mulai 4 Mei.
Toyota akan memberlakukan prosedur keselamatan baru yang signifikan setelah menghentikan sementara operasi di pabriknya pada bulan Maret karena pandemi virus corona.
Pembuat mobil terbesar Jepang itu mengatakan pihaknya memperkirakan produksi akan berlangsung lamban pada bulan depan.
Baca juga: JLR akan tampilkan kendaraan baru dalam Goodwood Festival of Speed
Baca juga: Jaguar Land Rover akan pangkas jumlah karyawan besar-besaran
Baca juga: Jaguar Land Rover umumkan rencana penghentian sementara produksi di Inggris
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020