Jakarta (ANTARA) - Grup otomotif Jerman, Volkswagen (VW), menyangkal kabar yang menyebutkan mereka akan menjual saham Lamborghini, merek kendaraan mewah Italia yang berada di bawah naungan VW.

"Tidak ada rencana untuk penjualan atau IPO (Initial Public Offering) Lamborghini. Spekulasi terhadap kabar itu tidak berdasar," kata juru bicara Volkswagen kepada Reuters, Senin (14/10).

Bloomberg melaporkan, pada Jumat (11/10), bahwa VW akan melepas sebagian saham Lamborghini pada akhir 2019 demi memfokuskan perusahaan pada pengembangan merek Volkswagen, Audi, dan Porsche.

Baca juga: Lamborghini bocorkan wajah supercar listrik

CEO Volkswagen, Herbert Diess pada Maret 2019 menjelaskan perusahaan sedang meninjau portofolio mereknya -- mencakup Ducati dan Bentley -- apakah akan dipertahankan di dalam grup VW.

Pada September, Diess mengatakan perusahaan berupaya merampingkan sumber daya demi pengembangan dan produksi massal mobil listrik.

Di sisi lain, Volkswagen juga berkembang secara agresif di bawah kepemimpinan kepala eksekutif Ferdinand Piech pada era 1993 dan 2015 dengan mengakuisisi Bentley, Bugatti, dan Lamborghini dalam satu tahun.

Baca juga: Lamborghini Huracan Sterrato akan segera diproduksi
Pewarta:
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2019