Jakarta (ANTARA) - Mobil listrik Tesla Model S terbakar di tempat parkir pusat perbelanjaan di Hong Kong, menurut warta media lokal dilansir Reuters, Rabu.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden itu, namun penyebabnya masih diselidiki otoritas setempat.

Mobil listrik itu terbakar 30 menit setelah diparkir di distrik San Po Kong pada Minggu (12/5), kata surat kabar itu. Pada rekaman CCTV terlihat ada tiga ledakan pada kebakaran itu.

Petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu sampai 45 menit untuk memadamkan kobaran api pada Tesla Model S versi dual power itu.

Hingga saat ini Tesla menolak untuk berkomentar, dan Reuters belum dapat menghubungi pemilik kendaraan.

Departemen pemadam kebakaran Hong Kong membenarkan ada kebakaran kendaraan pada Minggu, namun tidak memberikan data rinci mengenai merek dan dugaan sementara atas insiden itu.

Kebakaran itu terjadi tiga minggu setelah Tesla mengatakan telah mengirim tim guna menyelidiki video di media sosial China, yang menunjukkan Tesla Model S meledak di pusat perbelanjaan Shanghai.

Sejak 2013, terdapat 14 kasus kebakaran yang menimpa mobil Tesla. Kebanyakan dari kasus itu bermula dari kecelakaan, demikian Reuters.


Baca juga: Tesla Model 3 versi termurah mulai dijual di China

Baca juga: Hakim San Fransisco tolak gugatan terkait produksi Tesla Model 3
Pewarta:
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019