Dalam acara uji coba media yang diadakan di Chuncheon, 85 kilometer sebelah timur Seoul, Kepala Eksekutif SsangYong Motor Choi Johng-sik mengatakan produsen mobil itu akan fokus untuk mencapai 14 persen peningkatan penjualan pada tahun ini.
"Kami bertekad untuk menjual 163.000 kendaraan tahun ini dan membukukan laba (bersih),” kata Choi Johng-sik, seperti dilansir Yonhap, Rabu.
Produsen mobil tersebut menjual total 141.995 unit selama periode Januari-Desember tahun 2018.
SsangYong Motor melaporkan kerugian bersih dari tahun 2000 hingga 2017 kecuali untuk tahun 2016. Pada tahun 2018, mereka mencatat kerugian bersih tahunan lainnya, karena penjualan yang kurang baik.
Pada periode Januari-September, kerugian bersih meningkat menjadi 57,85 miliar won (US 52 juta dolar AS) dari 35,58 miliar won pada periode tahun lalu. Hasil pendapatan tahunan SsangYong Motor akan dirilis pada bulan Februari.
Sebagai pembuat G4 Rexton andalan SUV Tivoli, produsen mobil itu berencana untuk mengirim Rexton Sports Khan, versi perpanjangan dari Rexton Sports, di pasar global pada bulan Maret nanti. SUV ini diharapkan menghasilkan penjualan yang sangat dibutuhkan tahun ini.
Perusahaan mengatakan mereka juga berencana untuk meluncurkan Korando C SUV baru pada kuartal pertama untuk menghidupkan kembali penjualan di pasar domestik.
Diketahui bahwa Mahindra & Mahindra sendiri memiliki 72,85 persen saham di SsangYong Motor.
Baca juga: SsangYong Motor pekerjakan kembali 60 persen pekerja yang dipecat
Baca juga: SsangYong luncurkan SUV Rexton Sports di Amerika Latin
Baca juga: Hyundai Mobis pamerkan teknologi mengemudi otonom Level 4 di CES
Penerjemah: Chairul Rohman
Copyright © ANTARA 2019
Copyright © ANTARA 2019