Dimas Rangga Panji Aditya, Ketua Umum Toyota Kijang Club Indonesia (TKCI), mengungkapkan, beragam jenis mobil dari berbagai tahun ikut serta dalam kontes kali ini. Sebut saja mobil produksi Australia, Holden keluaran 1960-an hingga Mercedes-Benz SL.
"Semua unit mobil dari tahun paling tua sampai yang paling muda. Tahun paling tua ada di Holden Indonesia tahun 1960-an, 1970-an dan 1980-an. Paling baru Innova, Mercedes-Benz SL," ujar dia kepada ANTARA News di Jakarta, Sabtu.
Berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya, 60 modifikator mobil yang bersaing kali ini menampilkan teknik-teknik baru modifikasi baru, semisal cutting sticker dan lainnya.
"Di 2017, kami coba warna baru, modifikasi baru, tampilan baru. Kami upgrade lah ya. Modifikasi baru, dulu belum main cat, painting, warna-warna cyralic, cutting sticker dengan teknik-tekni baru," kata Dimas.
Lebih dari itu, kontes yang sebelumnya dilaksanakan pada 2010 lalu itu bertujuan menyalurkan bakat-bakat para pecinta otomotif di Indonesia.
"TKCI ingin menyalurkan minat dan bakat. Lalu juga reuni antar komunitas. Kita ngumpul lagi, modif lagi,
Para peserta yang berhasil memenangkan kategori kontes berhak mendapatkan trofi dan goodiebag, serta sejumlah uang tunai untuk kategori The King dan King Nominee.
Pengumuman pemenang akan berlangsung besok, Minggu (26/3). Selain kontes modifikasi mobil, meet up, community gathering, ladies car wash, live music, sexy dancer, DJ Performance, kontes audio fun SPL, model competition dan kontes fotografi juga menjadi bagian dalam rangkaian acara tahun ini.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017