Karawang (ANTARA News) - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) saat ini telah memiliki akademi manufaktur otomotif Toyota Indonesia Akademi (TIA) yang lulusannya setara dengan Diploma 1.

Ke depannya, PT TMMIN berpeluang untuk membuka fasilitas pendidikan dengan tingkat lebih tinggi, seperti universitas yang menghasilkan lulusan Strata 1.

"Ada, pasti ada (rencana). Karena ke depan kami berupaya bisa menguasai advance manufacturing karena kami ingin industri ini berkembang terus dan jangan sampai defisit tenaga-tenaga terampil," kata Direktur Administrasi PT TMMIN Bob Azam di sela-sela wisuda mahasiswa Toyota Indonesia Akademi (TIA) di Karawang, Kamis.

Ia mengatakan, lembaga pendidikan vokasi atau siap kerja, juga akan mempermudah proses transfer teknologi otomotif.

"Kita harapkan adanya transfer teknologi. Ya salah satunya kita harus mengembangkan sumber daya manusia dulu," kata Bob Azam.

Selain itu, menurut dia, mempersiapkan sumber daya manusia, yang salah satunya melalui pendidikan vokasi tersebut, dapat memicu hadirnya investasi di bidang manufaktur tingkat lanjut, yang pada akhirnya meningkatkan industri Indonesia.

"Karena untuk investasi teknologi, salah satu yang utama dilihat adalah keberadaan sumber daya manusianya," ujarnya.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016