Jakarta (ANTARA) - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai distributor resmi Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) di Indonesia, memiliki cara tersendiri untuk menciptakan mekanik handal.

Guna memenuhi kebutuhan konsumen fleet di Indonesia terhadap mekanik handal tersebut dilakukan melalui program Special Manpower of Ability,Reliable and Tactical (SMART).

Program yang pertama kali digelar oleh Fuso pada 26 Februari 2024 di Krama Yudha Regional Training Centre (KRTC) Makassar, telah melahirkan 12 mekanik yang sudah siap membantu menangani berbagai hal kendaraan Fuso di Indonesia.

Baca juga: KTB raih penghargaan Indonesia WOW Brand 2024

Baca juga: Mitsubishi Fuso harap pemerintah perhatikan subsidi untuk truk listrik


“Dengan meluluskan mekanik-mekanik handal dari program SMART ini kami harap bisa mendukung kebutuhan mekanik internal untuk Fleet yang saat ini sulit untuk mendapatkan mekanik berstandarisasi dan siap kerja,” kata Direktur Sales & Marketing Division PT. KTB, Aji Jaya dalam keterangan resminya, Selasa.

Kegiatan ini juga menjadi bukti bahwa pihaknya siap memprioritaskan kebutuhan konsumen untuk selalu menjadi “Andalan Bisnis Sejati” melalui kendaraan yang mereka tawarkan dengan mempersiapkan SDM yang unggul.

Aji Jaya melanjutkan bahwa program SMART merupakan langkah strategis yang dilakukan oleh Mitsubishi Fuso sebagai Andalan Bisnis Sejati khusus nya bagi konsumen fleet.

Kegiatan ini merupakan bukti dari salah satu pilar “customer business consultant” dimana Mitsubishi Fuso menghadirkan program pelatihan guna menghasilkan mekanik professional yang dapat beroperasi di lokasi konsumen sebagai layanan purna jual yang handal.

Hal ini bertujuan untuk membantu produktivitas bisnis konsumen dengan memastikan unit yang dimiliki konsumen ditangani oleh mekanik yang berstandarisasi.

Di sisi lainnya, jumlah konsumen yang bertambah dari waktu ke waktu menyebabkan kebutuhan mekanik profesional yang terus meningkat.

“Kami akan selalu siap memberikan layanan-layanan terbaik kami untuk memenuhi kebutuhan bisnis konsumen,” lanjut dia.

Kegiatan positif ini, juga akan terus berlanjut ke daerah-daerah lainnya secara bertahap. Untuk menghasilkan mekanik handal tentunya melalui proses yang ketat.

Menurut dia, dalam kegiatan ini terdapat beberapa tahap yang harus dilewati oleh para peserta seperti harus menyelesaikan pendidikan di jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terlebih dahulu. Setelah lolos, peserta akan mengikuti program pembekalan dan pelatihan selama kurang lebih 8 minggu.

Tidak hanya itu saja, seluruh peserta juga akan diberikan uang saku selama berlangsung nya program dan bukti standarisasi Mitsubishi Fuso sebagai mekanik junior setelah lulus.

Baca juga: Mitsubishi Fuso buka "Cabin & Chassis Repair" pertama di Indonesia

Baca juga: Tidak ada kendala uji coba, truk listrik eCanter siap dirilis

Baca juga: Mitsubishi Fuso raih pencapaian positif di tahun 2023

 

Pewarta:
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024